Kemenkeu Blokir Dana RSBI
Jumat, 18 Januari 2013 – 04:15 WIB
JAKARTA - Mahkamah Konstitusi (MK) serta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sudah sepakat ada masa transisi dalam pembubaran rintisan sekolah bertaraf internasional (RSBI). Namun, masa transisi ini tidak bisa dijalankan mulus karena anggaran Kemendikbud untuk subsidi RSBI diblokir Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Kabar diblokirnya uang Kemendikbud untuk subsidi RSBI itu dipaparkan oleh Inspektur Jenderal (Irjen) Haryono Umar di Jakarta kemarin (17/1). Mantan pimpinan KPK itu mengatakan siap mengawal pencairan subsidi untuk RSBI itu jika nantinya bisa dicairkan oleh Kemenkeu.
Baca Juga:
Sebagaimana diketahui, Kemendikbud mengalokasikan anggaran khusus untuk subsidi 1.343 unit sekolah berlabel RSBI. Rinciannya adalah jenjang SD sebanyak 239 unit, SMP (351 unit), SMA (363 unit), dan SMK (390 unit).
Rata-rata setiap sekolah berlabel RSBI mendapakan subsidi sebesar Rp 300 juta hingga Rp 400 juta per unit. Jika setiap RSBI mendapatkan Rp 300 juta, berarti anggaran nasional mencapai Rp 403,5 miliar. Anggaran ini digunakan untuk menunjang peningkatan kualitas layanan pendidikan di sekolah berlabel RSBI.
JAKARTA - Mahkamah Konstitusi (MK) serta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sudah sepakat ada masa transisi dalam pembubaran rintisan
BERITA TERKAIT
- Santri Disabilitas di Bandung Terima Beasiswa Pendidikan Khusus
- Kuliah Tamu di BINUS University, Dosen FISIP UPNVJ Bicara soal Netnografi
- Siap-siap! Sumbangsih Cup 2025 Segera Digelar, Dijamin Seru dan Meriah
- Unika Atma Jaya Resmikan School of Bioscience, Technology, and Innovation
- Sandang Gelar LL.M dari Kampus Top, Fidela Gracia: Terima Kasih President University
- Memutus Rantai Kemiskinan Lewat Pendidikan, BSI Maslahat Gandeng Ganesha Operation