Kemenko PMK Raih Penghargaan Pengelola Kepegawaian Terbaik dari BKN
jpnn.com, JAKARTA - Badan Kepegawaian Nasional (BKN) pada Rabu lalu (10/05) menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepegawaian di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta.
Rakornas bertema Transformasi Digital dalam Manajemen ASN itu dibuka oleh Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla. Wapres JK dalam arahannya menekankan pentingnya kontribusi maksimal jajaran birokrasi baik tingkat pusat maupun daerah dalam menjalankan layanan publik. Apalagi kini pelayanan semakin mudah dengan memanfaatkan teknologi digital.
Sedangkan Menteri Keuangan Sri Mulyani yang juga hadir pada Rakornas Kepegawaian 2017 bertema itu mengimbai jajaran birokrasi benar-benar memanfaatkan teknologi untuk memudahkan pelayanan. “Karena ASN adalah aset negara yang sangat penting,” katanya.
Pada kesempatan sama, Kepala BKN Bima Haria Wibisana mengatakan, pada dasarnya seluruh ASN di pusat dan daerah harus siap dengan perubahan. Menurutnya, akses teknologi dalam layanan publik harus benar-benar dimanfaatkan dengan baik hingga akhirnya publik juga melihat bahwa upaya reformasi birokrasi itu berjalan dan terasa oleh mereka. “Pemanfaatan teknologi juga harus dijalankan dengan mekanisme cepat dan akurat,” katanya.
Rakornas Kepegawaian ini dilanjutkan dengan pemberian BKN Award sebagai apresiasi terhadap pengelolaan kepegawaian baik pusat maupun daerah.Penerimanya antara lain Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).
Kementerian pimpinan Puan Maharani itu meraih BKN Award 2017 untuk kategori Pengelola Kepegawaian Terbaik Tingkat Kementerian Kecil. Penghargaan itu diserahkan oleh Bima Haria kepada Kepala Biro Umum Kemenko PMK, Indah Suwarni.(eno/jpnn)
Badan Kepegawaian Nasional (BKN) pada Rabu lalu (10/05) menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepegawaian di Jakarta Convention Center,
Redaktur & Reporter : Antoni
- Wahai Honorer, Perhatikan SE BKN agar Penerbitan NIP PPPK 2024 Mulus
- 5 Berita Terpopuler: KemenPAN-RB Loloskan Semua Honorer, tetapi Jangan Menolak PPPK Paruh Waktu, Semoga Masih Ada Harapan
- 5 Berita Terpopuler: Nasib Honorer Non-database BKN Jelas, tetapi Masih Ada yang Gagal PPPK, Mengkhawatirkan
- Masih Ada Honorer Non-database BKN Selamat meski Gagal PPPK 2024
- 5 Berita Terpopuler: Pelamar Tahap 2 Membludak, Ratusan Ribu Honorer jadi PPPK Paruh Waktu, tetapi Soal Gaji Tuntas
- Honorer Unggah 6 Dokumen DRH NIP PPPK Waswas TMS, Instruksi BKN Tegas