Kemenkominfo Dorong e-commerce Masuk Bursa
![Kemenkominfo Dorong e-commerce Masuk Bursa](https://cloud.jpnn.com/photo/picture/normal/20160311_184140/184140_56959_e_commerce.jpg)
jpnn.com - JAKARTA - E-commerce sedang naik daun dan dipercaya akan menjadi salah satu penggerak bagi Indonesia menuju ekonomi digital. Karena itu, tak heran bila pemerintah mendorong pelaku e-commerce asing masuk Bursa Efek Indonesia (BEI) seiring dibukanya sektor tersebut untuk penanaman modal asing (PMA).
Menurut Menteri Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Rudiantara, perusahaan e-commerce dengan modal kurang dari Rp 10 miliar memang hanya untuk pelaku usaha domestik.
Nah, sedangkan PMA, maksimum masuk sebesar 49 persen untuk perusahaan e-commerce dengan modal di atas Rp 10 miliar dan kurang dari Rp 100 miliar.
Bahkan, kepemilikan asing bisa mencapai 100 persen untuk perusahaan e-commerce dengan modal di atas Rp 100 miliar.
Menurut Rudiantara, go public memang bukan kewajiban bagi pelaku usaha asing, namun pemerintah mendorong mereka melantai di bursa.
Keuntungannya adalah, perusahaan akan memiliki pengelolaan yang lebih baik dan makin transparan. Masyarakat kecil pun juga bisa turut berpartisipasi dengan membeli saham perusahaan. Peta jalan e-commerce sudah rilis beberapa waktu lalu.
Ia berharap, melalui peta jalan ini, pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang jumlahnya lebih dari 50 juta bisa masuk ranah e-commerce.
Selain itu, Rudiantara juga mendorong PT Pos Indonesia masuk e-commerce untuk memberi bantuan logistik bagi perusahaan yang belum punya logistik sendiri.
JAKARTA - E-commerce sedang naik daun dan dipercaya akan menjadi salah satu penggerak bagi Indonesia menuju ekonomi digital. Karena itu, tak heran
- Menhut Lepasliarkan 2 Elang Ular Bido di Gunung Gede Pangrango
- Irjen Hendro Ungkap Kondisi Siswi Korban Perundungan di Babel
- Soal Dominus Litis di RKUHAP, Pakar: Bikin Tumpang Tindih Penegakan Hukum
- Tolak Asas Dominus Litis di RKUHAP, Fernando Emas Sorot Potensi Intervensi
- Rocky Gerung Gulirkan Ide soal Prabowo Tugaskan Gibran Jaga Elpiji 3 Kg di IKN
- Akademisi Unpam: Dominus Litis Berpotensi Sebabkan Abuse of Power