Kemenkominfo Gencarkan #Hack4ID, Latih Para Calon Founder Startup

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Republik Indonesia melalui Gerakan Nasional 1.000 Startup bersama Jakarta Smart City menggelar #Hack4ID.
Kegiatan yang digelar belum lama ini diikuti sekitar 50 peserta dengan latar belakang mahasiswa, karyawan swasta ataupun wiraswasta.
"Kegiatan ini bertujuan memicu para pelaku industri startup untuk meningkatkan proses berpikir kritis calon startup founders guna memberikan masalah-masalah yang muncul di lingkup masyarakat," kata Direktur Jakarta Smart City Yudhistira Nugraha dalam keterangannya dikutip Rabu (5/7).
Saat membuka #Hack4ID, Yudhistira menyebut startup kini menuju fase mudah layu, tetapi yang sudah bertumbuh makin berkembang.
Dia mencontohkan di DKI Jakarta, punya real problem seperti masalah stunting dan sebagainya. Masalah ini harus bisa diselesaikan oleh solusi-solusi baru.
Oleh karena itu perlu adanya startup untuk menyelesaikan hal ini dengan solusi-solusi baru yang menggunakan teknologi.
Perwakilan 1.000 Startup, Sebastian Alex Dharmawangsa menyampaikan #Hack4id dibuat untuk melihat potensi-potensi di masing-masing daerah yang kemudian ditransformasikan menjadi solusi atau mencari penyelesaian sebuah masalah.
"Oleh karena itu, kami dari Direktorat Pemberdayaan Informatika menghadirkan dua solusi yakni Gerakan Nasional Literasi Digital dan Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital," ujar Sebastian .
Kemenkominfo gencarkan #Hack4ID, latih para calon founder startup yang berpikir positif. Simak selengkapnya
- Pakar Ingatkan Dampak Jangka Panjang Boikot yang Ditunggangi Kepentingan Bisnis
- Sinergi Bisnis dan Inovasi Digital Dorong Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
- Penghentian TPA Open Dumping Buka Peluang Ekonomi bagi UMKM-Startup
- Mandiri Capital Indonesia: 5 Startup ini Terpilih dalam Program Zenith Akselerator 2025
- Perusahaan Digital Buka-bukaan soal Cara Beradaptasi di Berbagai Situasi
- Mengenal NeXa, AI Research Assistant Pertama di Indonesia pada AIxplore 2025