Kemenkominfo Minta ASN Harus jadi Penyebar Konten Positif di Medsos
jpnn.com, JAKARTA - Aparatur sipil negara (ASN) diharapkan menjadi salah satu sumber penyuara konten-konten positif di media sosial dalam aktivitas digital yang dilakukannya.
Itu sebabnya, para ASN tersebut dibekali berbagai kemampuan agar bisa berinteraksi digital secara bijak, santun, dan juga aman.
"Tugas ASN membuat konten-konten kreatif yang mendidik dan diharapkan membantu produktivitas masyarakat," kata Direktur Pemberdayaan Informatika, Bonifasius WahyuPudjianto dalam keterangan tertulisnya, Selasa (30/8).
Dia menjelaskan, kegiatan literasi digital yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) dan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri di Provinsi Sumatera Barat pada 15 dan 19 Agustus lalu, untuk meningkatkan pemahaman dan kecakapan para ASN dalam memanfaatkan teknologi digital.
Selain itu, kegiatan itu juga meningkatkan kewaspadaan dan mengadopsi teknologi digital.
"Partisipasi ASN di lingkup daerah merupakan salah satu pendorong terciptanya Indonesia makin cakap digital," ujarnya.
Sekitar 6.000 peserta perwakilan dari kabupaten dan kota di wilayah Sumbar ikut serta dalam kegiatan ini.
Target total kegiatan literasi digital yang dilakukan secara hybrid (luring dan daring) itu diikuti sebanyak 24 ribu ASN.
ASN harus membuat konten-konten positif, kreatif di medsos yang mendidik dan diharapkan membantu produktivitas masyarakat
- Minta Polisi Cek HP Pegawai Komdigi Pelindung Situs Judi Online, Sahroni: Bongkar Jaringannya!
- Mendagri: Tiga Pilar Kekuatan Negara Dimulai dari ASN Berkualitas
- Menaker Yassierli Bertekad Pertahankan WTP Lewat Penguatan Integritas Pegawai
- Kemenkominfo: Peran Penting Humas sebagai Kunci Sukses Program Pemerintah
- ASABRI & Kementerian Pertahanan Berkomitmen Perkuat Kolaborasi
- Menkomdigi: Saatnya Pemuda Berperan Aktif dalam Ekosistem Digital Nasional