Kemenkum HAM Cabut Remisi Kesehatan Anggodo

jpnn.com - JAKARTA - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum HAM) mencabut remisi kesehatan terpidana kasus percobaan penyuapan terhadap pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait korupsi Sistem Komunikasi Radio Terpadu, Anggodo Widjojo.
"Belum ada dari IDI (Ikatan Dokter Indonesia), dari infokom sudah mengumumkan bahwa remisi kesehatannya dicabut," kata Direktur Jenderal Pemasyarakatan Kemenkumham Handoyo Sudrajat saat dihubungi, Rabu (22/10).
Anggodo mendapatkan remisi karena sakit berkepanjangan selama lima bulan. Pemberian itu berdasarkan Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM Nomor M.HH-15.PK.01.01.02 tahun 2014 tertanggal 15 Juli 2014 tentang Pemberian Remisi Sakit Berkepanjangan Tahun 2014.
Pemberian remisi sakit berkepanjangan itu diusulkan Kanwil Hukum dan HAM Jawa Barat berdasarkan pemeriksaan dr Sony Wicaksono dari RS Pusat Jantung Harapan Kita, Jakarta. Anggodo didiagnosis sakit Angina Equivocal, DM type 2.
Namun ternyata rekomendasi itu ditolak oleh Kemenkum HAM. Menurut Handoyo, pencabutan remisi kesehatan itu menyebabkan permohonan pembebasan bersyarat Anggodo ditolak. "Iya, berarti belum memenuhi syarat PB (Pembebasan Bersyarat)-nya," tandasnya. (gil/jpnn)
JAKARTA - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum HAM) mencabut remisi kesehatan terpidana kasus percobaan penyuapan terhadap pimpinan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sosok Aspri Wamen Bima Arya Jadi Sorotan, Ternyata…
- Kapan PPPK 2024 Tahap 1 Mulai Bekerja? Jangan Kaget ya
- Wisnu Bawa Tenaya: PHDI Sudah Terima SK AHU dari Kementerian Hukum
- Guru Vokalis Band Sukatani Dipecat, P2G Marah Besar
- Peduli Kesehatan Mental Pelaut, PIS Gandeng Federasi Internasional
- Lari jadi Tren di Masyarakat, Waka MPR: Harus Didukung Upaya Wujudkan Udara Bersih