Kemenkumham Akui Ada Kemungkinan Labora Dibantu Kabur
jpnn.com - JAKARTA -- Kemenkumham tak menutup mata tentang dugaan adanya oknum-oknum yang membantu Aiptu Labora Sitorus kabur saat hendak dieksekusi, Jumat (4/3), dari kediamannya di Kelurahan Tampa Garam, Sorong, Papua Barat.
"Kalau ada, nanti diproses," tegas Kepala Biro Humas Kemenkumham Effendi B Peranginangin, Senin (7/3) di kantor Kemenkumham.
Dia menegaskan, jika ada oknum yang melakukan penyimpangan terkait kasus kaburnya Labora itu akan diproses sesuai prosedur. "Kalau ada yang menyimpang di pemasyarakatan yang akan memproses," tegas Effendi.
Menyinggung apakah ada hukuman tambahan untuk Labora, Effendi masih belum memastikan. Yang jelas, kata dia, ada upaya Labora menghindari proses hukum.
"Bukan gagal dibawa. Kemarin dia melarikan diri dan sekarang menyerahkan diri, berarti ada upaya menghindari proses hukum," katanya.
Dia mengatakan, nanti ada penilaian dari pemasyarakatan apakah akan ada sanksi tambahan atau tidak. "Nanti tergantung di sana, kalau (perlu sel) khusus, ya ditempat-ditempat khusus," ujarnya. (boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dukung Ketahanan Pangan, IsDB & IFAD Kembangan Pertanian Dataran Tinggi
- Program Upland Kementan Diharapkan Bisa Perkuat Ketahanan Pangan
- Pertamina Eco RunFest 2024 Sukses Digelar, Yayan: Hadiahnya Luar Biasa, ya
- Pertamina Eco RunFest Salurkan Donasi Kemanusiaan untuk Palestina, Sebegini Nominalnya
- Pak Gubernur Ini Menjadi Salah Satu yang Diamankan KPK, Kasusnya Diduga Pungutan Pilkada
- Warga Diimbau Waspada, Gunung Lewotobi Kembali Erupsi