KemenPAN-RB Nilai Pelayanan Terpadu Pemprov Sumut Buruk
jpnn.com - JAKARTA - Kantor Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) Pemprov Sumatera Utara kosong melompong saat dilakukan inspeksi mendadak (sidak) oleh Deputi Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Mirawati Sudjono beserta tim, Rabu (14/1).
Sekitar pukul 10.30 WIB, tim dari KemenPAN-RB menyamar sebagai warga masyarakat yang akan mengurus perizinan tiba di Kantor BPPT. Suasana kantor tersebut sepi pengunjung. Di front office, tak terlihat satu pun petugas yang siap memberikan pelayanan.
Baru beberapa menit kemudian ada petugas datang, dan menanyakan ada keperluan apa. Petugas itu memberi penjelasan bahwa sedang ada rapat pembinaan dari BKD di lantai atas. Menyaksikan kenyataan itu, Deputi Pelayanan Publik menegur keras.
"Harusnya ada petugas yang standby di loket pelayanan. Tidak boleh ditinggalkan seperti itu. Kalaupun ada rapat, kan bisa bergantian," kata Mira dalam siaran pers yang diterima JPNN, Rabu (14/1).
Ditegaskannya, Badan Pelayanan Perizinan terpadu harus punya standar pelayanan jelas, tegas, dan harus diketahui publik. Standar tersebut harus ditempel di ruang pelayanan dan di-upload di website instansi penyelenggara pelayanan.
Standar pelayanan tersebut sebagaimana diatur dalam Peraturan MenPAN-RB Nomor 15 Tahun 2014, terdiri dari : jenis pelayanan yang diberikan, syarat pelayanan, prosedur yang harus ditempuh oleh pemohon, waktu pelayanan, besaran biaya/tarif, dan maklumat pelayanan.
"Kami melihat Kantor BPPT Pemprov Sumut sebagai penyelenggara layanan publik tidak memiliki standar pelayanan yang lengkap. Wajar kalau kantornya kosong dan pelayanannya lambat," ungkap Mira.
Dia juga menyayangkan buruknya pelayanan di Kantor BPPT Pemprov Sumut. Padahal, kantor yang secara fisik tampak bagus pasti biaya operasionalnya besar, sehingga menjadi mubazir. Pelayanan seperti itu, sekadar formalitas, tidak bisa menyelesaikan masalah.
JAKARTA - Kantor Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) Pemprov Sumatera Utara kosong melompong saat dilakukan inspeksi mendadak (sidak) oleh Deputi
- Wouw, 2 Pejabat Lulus Seleksi PPPK 2024 Mengundurkan Diri
- Periksa 14 Saksi Terkait Kebakaran Glodok Plaza, Polisi Belum Tetapkan Tersangka
- Peringatan Dini Awal Februari 2025: Jateng Waspada Angin Kencang
- Di Balik Dinding Sekolah yang Nyaris Roboh, Ada Asa dan Gizi dari Polres Inhu
- Puluhan Perangkat Desa di Rejang Lebong Lulus Seleksi PPPK 2024
- Aksi Polisi Seberangi Sungai Sambil Bawa Laras Panjang Saat Tangkap Perusak Hutan Lindung di Riau