Kemenpar akan MoU Co-Branding 16 Brand
jpnn.com, JAKARTA - Brand Wonderful Indonesia dan Pesona Indonesia bakal semakin moncer. Baik di luar maupun di dalam negeri. Menteri Pariwisata Arief Yahya berencana mengajak korporasi untuk solid memperkuat brand bersama-sama melalui co branding.
"Kini brand Wonderful Indonesia sudah menempati posisi 47 besar dunia. Setelah dipromosikan besar-besaran di semua platform media di seluruh dunia. Nilai brandingnya sudah mengalahkan Amazing Thailand dan Malaysia Truly Asia," ujar Arief.
Karena itu, setelah berhasil menaikkan peringkat dari NA (not available) menjadi clister 1, di 47, dari 141 negara, kini saatnya mengajak pelaku bisnis untuk membangun branding bersama-sama. "Dan itu sudah dicoba dengan beberapa produk, dan hasilnya sukses!," paparnya.
Setelah sukses co branding dengan beberapa produk makanan seperti Garuda Food dan kerupuk udang Papatonk serta Bon Gout, Kementerian Pariwisata pun ingin memperluas ke semua industri yang punya positioning yang sama.
Kini, lanjut Arief Yahya, dia kembali bergerak untuk meningkatkan branding awwarnes. Sebanyak 16 brand produk ternama di Indonesia akan digandeng menandatangani MoU untuk memasang branding Wonderful Indonesia/Pesona Indonesia dengan tema “Wonderful Indonesia Co-Branding Forum”.
Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Esthy Reko Astuti yang didampingi Plt Asdep Strategi Pemasaran Pariwisata Nusantara Hariyanto mengatakan, Wonderful Indonesia Co-Branding Forum merupalam kerjasama dengan berbagai brand produk.
Semua akan berkolaborasi untuk meningatkan ekuitas merk dari brand Wonderful Indoneisa(mancanegara) dan Pesona Indonesia (nusantara) sekaligus memajukan pariwisata Indonesia.
“Co-branding Wonderful Indonesia/Pesona Indonesia ke berbagai produk ini sangat efektif. Apalagi produk tersebut mampu menembus pasar internasional,” ujar Esthy yang diamini Hariyanto saat diskusi Pra Wonderful Indonesia Co-Branding Forum di Hotel Grand Cemara, Jakarta, Selasa (1/8).
Brand Wonderful Indonesia dan Pesona Indonesia bakal semakin moncer. Baik di luar maupun di dalam negeri. Menteri Pariwisata Arief Yahya berencana
- Indef Tanggapi Wacana Pemisahan Ekonomi Kreatif dari Kemenpar
- Fadli Zon Sering Viral di Dunia Maya, Sandiaga pun Tertawa
- Malam Hari ke Cimanggis, Sandiaga Berbicara soal Keris
- Beber Bukti Brand Lokal Bayar Rp 500 Juta Untuk Ikut Event di Paris, Wanda Hamidah: Pembohongan Publik!
- Gegara Konsep Languagepreneur, STBA LIA Dipuji Menteri Sandiaga
- Okupansi Hotel di Bali Drop Tinggal 5 Persen, PHRI Pasrah, Tolong Pak Menteri!