Kemenpar Yakin Bisa Datangkan 20 Juta Turis Asing

jpnn.com - DUBAI – Kementerian Pariwisata (Kemenpar) bersama dengan Konsulat Jenderal Indonesia di Dubai menggelar kegiatan Sales Mission di Hotel Al Ghurair Rayhaan, Deira, Uni Emirates Arab (UEA). 

“Kegiatan Sales Mission Dubai 2015 - Wonderful Indonesia dengan tema Beyond Bali merupakan pintu gerbang untuk membuka mata dunia bahwa tidak hanya Bali yang indah dari Indonesia. Tapi, banyak daerah lain seperti Jakarta, Danau Toba, Candi Borobudur, Gunung Bromo, Bunaken, Mandalika, Morotai, Labuan Bajo, hingga Raja Ampat juga merupakan tempat wisata yang luar biasa,” kata Krishna Nur Pribadi.

Berdasarkan data realisasi kunjungan pada tahun 2014, jumlah pengunjung Indonesia dari UEA sekitar 11.688 kunjungan. Jumlah itu meningkat sekitar 22 persen dibandingkan tahun 2013. Dimana saat itu jumlah kunjungannya 9.566.

Kemenpar pun mengantisipasi pertumbuhan jumlah kunjungan turis ke Indonesia, dari 9,5 juta pengunjung pada tahun 2014, menuju 20 juta pengunjung dalam 5 tahun dari sekarang. 

Untuk mempercepat pencapaian tujuan yang ambisius ini, Indonesia baru-baru ini membebaskan persyaratan visa untuk 90 negara, termasuk Uni Emirat Arab. 

Pemerintah menerbitkan Perpres No. 104 tahun 2015 tanggal 23 September 2015 tentang fasilitas Bebas Visa Kunjungan Singkat (BVKS) bagi 45 negara. Nah, dengan tambahan tersebut saat ini menjadi 90 negara bebas visa ke indonesia. 

Dengan tambahan 45 negara, sekarang ada 90 negara yang warga negaranya bisa masuk Indonesia tanpa visa.

Menurut Krishna, posisi Indonesia dalam pariwisata internasional semakin mapan. Pada bulan Mei 2015, diumumkan oleh Indeks daya saing Travel dan Pariwisata Forum Ekonomi Dunia 2015 bahwa Indonesia berhasil naik peringkat ke posisi 50 secara keseluruhan dari posisi sebelumnya 70 diantara 141 negara yang dinilai. (mas/jpnn)