Kemenparekraf Dorong Digitalisasi Bisnis Kuliner, Tech dan BCA Berkolaborasi

jpnn.com, JAKARTA - PT Indosterling Technomedia, Tbk (Tech) berkolaborasi dengan PT Bank Central Asia (BCA) melakukan digitalisasi transaksi kuliner melalui aplikasi KAWN.
Direktur KAWN Yoas mengatakan kolaborasi ini merupakan bentuk nyata dari ajakan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) untuk melakukan optimalisasi bisnis.
Mengutip dari laman resmi KAWN, Kemenparekraf mencatat kuliner adalah sub sektor penyumbang PDB terbesar dari ekonomi kreatif.
Setiap tahunnya, kata Yoas, rata-rata sekitar 43% dari total PDB ekonomi kreatif sehingga industri kuliner mempunyai potensi kuat untuk berkembang.
"Digitalisasi produk kuliner yang dinilai bisa memperluas cakupan pemasaran produk dan memberikan nilai tambah bagi pelaku usahanya," kata Yoas dalam keterangannya, Senin (31/10).
Yoas mengatakan bahwa kerja sama ini akan memudahkan kasir dalam memproses transaksi pada EDC BCA.
“Kasir hanya perlu menginput transaksi pembelian melalui mesin kasir tanpa harus menginput ulang nominal transaksi. Selain itu, secara auttomatis data transaksi pada EDC dapat direkam (capture) oleh POS kasir,” ujarnya.
KAWN merupakan aplikasi kasir online yang menjadi salah satu produk inovasi teknologi di bidang kuliner di bawah naungan PT Indosterling Technomedia.
Tech dan BCA berkolaborasi sebagai bentuk nyata ajakan Kemenparekraf melakukan digitalisasi bisnis kuliner.
- Fitur Kantong UMKM Memberi Banyak Kemudahan bagi Pelaku Usaha Yogyakarta
- Aplikasi Kantong UMKM Bantu Pelaku Usaha Jateng Berkembang di Era Digital
- Ambil Alih 99% Saham CKBD, CBDK Hadirkan Hotel Bintang 5 di Kawasan NICE
- Destinasi Belanja Favorit di PIK, Merayakan Lebaran dengan Gaya
- Brand Kuliner Ini Berbagi Berkah Ramadan ke Panti Jompo
- Ralali Siap Dukung Perjalanan Mudik Lebih Nyaman