Kemenpera Tawarkan Rumah Murah di Pameran BLU PPP Expo 2013
jpnn.com - JAKARTA - Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) bekerja sama dengan sejumlah pengembang dan perbankan menawarkan rumah murah. Pameran Rumah Rakyat "Badan Layanan Umum Pusat Pembiayaan Perumahan (BLU PPP) Expo 2013" yang dilaksanakan di Palembang Square, Palembang.
Harga rumah yang di tawarkan dalam Pameran Rumah Rakyat BLU PPP Expo 2013 di Palembang ini maksimal Rp 88 juta dan dapat dimiliki masyarakat dengan memanfaatkan KPR Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan dengan suku bunga 7,25 persen dan angsuran tetap selama masa tenor 20 tahun.
Deputi Bidang Pembiayaan Kemenpera Sri Hartoyo mengungkapkan, Kemenpera akan terus mendorong masyarakat untuk dapat memanfaatkan KPR FLPP apabila ingin memiliki rumah yang disubsidi oleh pemerintah. "Kami sangat mengapresiasi semangat para pengembang di Provinsi Sumatera Selatan dalam membangun rumah murah untuk masyarakat berpenghasilan rendah. Apalagi rumah merupakan salah satu kebutuhan pokok masyarakat yang dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat," ujarnya dalam siaran pers yang diterima JPNN, Jumat (23/8).
Adanya pameran perumahan ini, imbuhnya, merupakan salah satu upaya pemerintah dalam penyediaan rumah layak huni yang banyak dibangun oleh pengembang. Selain itu juga untuk memberi kemudahan akses bagi masyarakat berpenghasilan rendah untuk dapat memiliki rumah yang diinginkan.
"Pameran BLU PPP Expo 2013 ini juga bertujuan untuk memperluas kebijakan pemerintah khususnya program KPR FLPP yang dilaksanakan oleh Kemenpera bekerjasama dengan sejumlah bank swasta nasional dan 17 BPD termasuk BPD Sumsel Babel," terangnya
Adanya KPR FLPP, terangnya, akan semakin mempermudah akses masyarakat berpenghasilan rendah yang ingin memiliki rumah murah dengan patokan harga yang ditetapkan oleh Kemenpera. Harga rumah sejahtera tapak yang ditetapkan Kemenpera di Provinsi Sumatera Selatan paling banyak Rp 88 juta.
"Melalui KPR FLPP masyarakat bisa memiliki rumah dengan suku bunga tetap 7,25 persen dan bernilai tetap selama jangka waktu KPR termasuk premi asuransi jiwa dan asuransi kebakaran. Jangka waktu KPR FLPP maksimal 20 tahun," tandasnya. (esy/jpnn)
JAKARTA - Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) bekerja sama dengan sejumlah pengembang dan perbankan menawarkan rumah murah. Pameran Rumah Rakyat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gaet Generasi Muda di Sektor Pertanian, SGN Bentuk Inkubator Agripreneur Tebu
- Pengin Tahu Asal Bright Gas yang Kalian Beli? Yuk, Scan Barcodenya
- Pertamina Dorong Kolaborasi Nasional dan Global Turunkan Emisi Metana di Indonesia
- Pertamina Paparkan Keunggulan Desa Energi Berdikari di COP 29 Azerbaijan
- Pemerintah Terus Mendorong KUR yang Hampir 10 Tahun Berjalan untuk Usaha Produktif
- Program Disabilitas Tanpa Batas Bikin PNM Berjaya di BBMA 2024