Kemenperin Dorong Industri Ban Nasional
Kamis, 21 Juli 2011 – 09:12 WIB
Sementara, President Director PT. Gajah Tunggal Tbk Christopher Chan Siew Choon mengatakan dorongan oleh pemerintah terhadap industri ban dalam negeri tetap diperlukan. Mengingat, ban bagian dari sektor hilir komoditas karet. Selain memperkuat pasar dalam negeri, pelaku usaha juga menginginkan agar bisa berkembang ke pasar global.
Baca Juga:
’’Karena itu kami bilang ke menteri (Menteri Perindustrian, red) agar mendapat support untuk melakukan ekspansi sehingga bisa mengembangkan produk yang lebih canggih. Selain itu mengharapkan dorongan, sehingga ada investasi di riset dan pengembangan. Apalagi, pasar dalam negeri masih kecil,’’ kata dia.
Alasan itu melatarbelakangi mereka untuk membidik pasar global. Ditambah, dukungan promosi dari pemerintah untuk mengenalkan ban produksi nasional. Serta, pemberian insentif untuk rencana ekspansi bagi industri ban dalam negeri. Selain itu, terealisasi pembangunan infrastruktur membuat dia optimistis, industri ban bisa terus bertumbuh.
Dia melanjutkan juga akan mendorong riset dan pengembangan. Dijelaskan, saat ini alokasi anggaran untuk kegiatan tersebut masih belum terlalu besar. Sebab jika ingin mencapai kompetisi global, sekitar 2-3 persen dari omzet disisihkan untuk kegiatan R and D.
JAKARTA - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan mendorong pertumbuhan industri ban nasional. Antara lain dengan memberikan keringanan pajak
BERITA TERKAIT
- QNET Raih Kategori Gold di Ajang Indonesia SDGs Award 2024
- Duta Digital BNI Rangkul PMI Hong Kong untuk Melek Keuangan
- Raih Skor BBB, Pertamina NRE Tunjukkan Komitmen dan Keseriusan Mengelola ESG
- Bos Apple Lakukan Pertemuan dengan Kemenperin, Ternyata Ini yang Dibahas
- Gotrade Hadirkan Options Trading: Solusi Cerdas untuk Kendali Penuh atas Investasi
- Sejak Berdiri PaDi UMKM Berhasil Tingkatkan Transaksinya hingga 3.610 Persen