Kemenperin Prioritaskan Produksi Plastik

jpnn.com - jpnn.com - Kementerian Perindustrian menetapkan industri plastik hilir sebagai sektor prioritas pengembangan pada 2015–2019.
Hal tersebut berdasarkan rencana induk pembangunan industri nasional (RIPIN).
Saat ini, industri kemasan plastik diyakini merupakan rantai pasok dari produk konsumer yang strategis.
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menyatakan, industri kemasan plastik berperan penting dalam rantai pasok bagi sektor strategis lainnya.
Misalnya, industri makanan dan minuman, farmasi, kosmetik, serta elektronik.
’’Pertumbuhan industri ini cukup tinggi dan potensinya masih besar,’’ kata Airlangga setelah mengunjungi industri kemasan plastik PT Berlina Tbk, Cikarang, Bekasi, Senin (6/2).
Kemenperin mencatat jumlah industri plastik hingga saat ini mencapai 925 perusahaan.
Sektor itu menyerap 37.327 tenaga kerja dan memiliki total produksi 4,68 juta ton.
Kementerian Perindustrian menetapkan industri plastik hilir sebagai sektor prioritas pengembangan pada 2015–2019.
- Perkuat Hubungan Dua Negara, Mohsein Saleh Al Badegel Pertemukan Bamsoet & KADIN Saudi
- Said Iqbal Desak Permendag 8 Dicabut karena Merugikan Usaha Lokal & Buruh
- Dukung Industri Garmen, Bea Cukai Beri Izin Fasilitas Kawasan Berikat ke Perusahaan Ini
- Kemenperin Segera Diskusi dengan Gubernur Bali soal Pelarangan AMDK di Bawah 1 Liter
- Lawatan Prabowo ke Luar Negeri Memperkuat Diplomasi Kawasan, Kemenlu: Ini Hasilnya
- Ini Peran Strategis Bea Cukai dalam Sinergi Instansi untuk Mendorong Ekonomi Daerah