Kemenperin Punya 3 Program Bareng Jepang Untuk Pertumbuhan Industri Otomotif

“Sasaran partisipan project ini ialah industri yang tengah melakukan atau berminat mengembangkan teknologi, berinovasi dalam proses desain, dan kegiatan R&D&D lainnya,” ujar Yamada.
Kemudian, program ketiga ialah pengembangan strategi ekspor yang dilaksanakan dalam bentuk penelitian-penelitian terkait struktur pasar, standar keamanan, keberterimaan produk, kapasitas produksi, regulasi, sistem pajak, dan praktik bisnis industri otomotif di Indonesia.
"Dari situ, akan dibuat suatu rumusan strategi ekspor terbaik yang dapat dilakukan dalam rangka pengembangan industi otomotif nasional," ungkapnya.
Dengan demikian, Taufik berharap kerja sama ini dapat meningkatkan ekspor otomotif sesuai yang ditargetkan oleh pemerintah pada 2035.
"Indonesia memiliki potensi dalam bidang industri otomotif, kami optomistis sektor ini menjadi yang terbaik di ASEAN," tutup Taufik. (mcr28/jpnn)
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong pertumbuhan industri otomotif di Indonesia.
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Wenti Ayu Apsari
- Bea Cukai Medan Dorong 4 UMKM Binaan Tembus Pasar Internasional
- Ini Langkah Strategis Bea Cukai Memperkuat Peran UMKM dan IKM dalam Ekosistem Ekspor
- IKM Binaan Bea Cukai Bekasi Sukses Ekspor 4,7 Ton Komoditas Pertanian ke Jepang
- Ini Peran Strategis Bea Cukai dalam Sinergi Instansi untuk Mendorong Ekonomi Daerah
- Bea Cukai Bantu UMKM di Ambon dan Malang Tembus Pasar Ekspor Lewat 2 Kegiatan Ini
- Begini Respons Gubernur Riau soal PHK 3.100 Pekerja PT Pulau Sambu