Kemenpora Sebut Esports Cabang Olahraga dengan Potensi Sangat Besar
"Untuk anak-anak muda yang punya interest menjadi atlet esports, bisa dibimbing dan dibina melalui teman-teman di PBESI, juga EVOS dan klub-klub lain bisa membantu anak muda Indonesia untuk mendapatkan training dan manajemen agar optimal sebagai atlet."
"Kami berharap dunia esports ini bisa menjadi opsi baru bagi teman-teman muda mengharumkan nama bangsa," ucapnya.
Alia Laksono mengapresiasi para pemain EVOS yang dinilainya memiliki mentalitas dan attitude sebagai atlet profesional.
Menurutnya, atlet esports juga harus disiplin dalam menjalani pola latihan fisik yang baik sehingga memiliki kebugaran dan stamina yang memadai, sama seperti atlet olahraga konvensional lainnya.
Sementara itu, Co-founder & Managing Director EVOS Esports Hartman Harris menyatakan merasa terhormat atas kunjungan Alia dan perwakilan pemerintah lainnya.
“Tentu sebuah kebanggaan bagi kami bahwa pemerintah memberikan perhatian khusus untuk atlet-atlet esports."
"Ini selaras dengan nilai-nilai dan keyakinan kami di EVOS dalam mengembangkan talenta-talenta yang kami miliki," ucapnya.
Sementara itu, Ketua Penyelenggara PPE 2021 Rangga Danu Prasetyo menyatakan optimismenya ajang Piala Presiden Esports menjadi batu lompatan penting bagi pengembangan talenta-talenta atlet esports di semua level.
Kemenpora menyebut esports merupakan cabang olahraga dengan potensi yang sangat besar.
- Indonesia Siap Jadi Penyelenggara FIBA 3x3 Challengger and Woman Series World Tour 2025
- Kisah Perjuangan Tim Indonesia Menjadi Juara Umum Kompetisi Esports Dunia IESF 2024
- Sembilan Inorga Ramaikan Jakarta Sport Festival 2024
- Cawagub Maluku Utara Asrul Rasyid Ichan Berkomitmen untuk Memajukan Esports
- Kemenpora Pastikan Pembangunan Kepemudaan Selaras dengan Asta Cita Prabowo-Gibran
- HSP 2024, Menpora Dito Sebut Kemenpora Siap Sebagai Orkestrator Implementasi Perpres No 43 Tahun 2022