Kemensos Berikan Bantuan Kepada Anak Penyandang Disabilitas

“Sudah menjadi tugas Kemensos untuk hadir dan peduli kepada anak-anak yang berbutuhkan khusus. Ini awal dari kita untuk memberikan perhatian kepada komunitas-komunitas Penyandang Disabilitas. Sehingga nanti kita akan mencari jalan untuk program yang dapat diakses untuk tumbuh kembang anak-anak. Bagaimana pun negara harus hadir memenuhi hak-hak mereka sebagai warganegara,” kata Eva.
Eva juga menegaskan bahwa anak-anak dengan penyakit langka tidak hanya memiliki gangguan fungsi fisik tetapi juga sosial ekonomi, bahkan rentan akan perlakuan-perlakuan salah dari lingkungan.
“Adanya persatuan orang tua yang saling mendukung seperti ini menjadi penguatan bagi sesama,” ungkapnya.
Sebagai informasi, IRD merupakan komunitas yang mewadahi orang tua dengan anak Penyandang Disabilitas Langka. IRD mempunyai misi untuk meningkatkan kesadaran, kepedulian, serta penerimaan bagi anak-anak dengan penyakit langka.
Kini IRD telah memiliki anggota sekitar 300 orang yang tersebar di seluruh Indonesia bahkan di luar negeri.
Kementerian Sosial hadir bersama masyarakat memberikan perlindungan sosial yang komprehensif bagi tumbuh kembang anak berkebutuhan khusus sesuai dengan cita-cita "Inklusi, Indonesia Maju”.(ikl/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Penasihat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Sosial, Grace Batubara menyerahkan bantuan secara langsung kepada perwakilan Komunitas IRD terdiri dari 3 orang Anak, 3 orang Orang Tua dan 3 orang Pengurus.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pram-Rano Cairkan Bansos Rp 900 Ribu untuk Penerima KLJ, KAJ, dan KPDJ
- Pesantren Jalan Cahaya Hadirkan Dakwah Inklusif bagi Penyandang Disabilitas
- Rano Sebut Bansos untuk Lansia-Disabilitas agar Tak Pinjam ke Bank Keliling
- Dukung Sekolah Rakyat, Gubernur Sherly Tjoanda Siapkan Lahan 10 Hektare
- UMK Academy Pertamina Bawa Mandiri Craft yang Sempat Terpuruk Bangkit Lagi
- Makin Inklusif, BRT Trans Semarang Berkomitmen Perkuat Layanan Disabilitas