Kemensos dan Kementerian PUPR Membangun Rusun untuk Kelompok Ini

Rusun di Manahan, Surakarta, dibangun untuk meningkatkan harkat dan martabat PPKS melalui penyediaan tempat tinggal yang layak dan sehat.
''Dengan tempat tinggal yang layak, mereka bisa fokus meningkatkan taraf kesejahteraan,” kata Sekretaris Ditjen Rehsos Idit Supriadi Priatna dalam kegiatan yang dilaksanakan di Sentra Kreasi Atensi (SKA) Erce Café, Balai Besar Prof. Dr. Soeharso, Solo, beberapa waktu lalu.
Idit menuturkan, angka PPKS di Indonesia cukup besar. Jadi, Kemensos menggandeng Kementerian PUPR untuk membangun rusun.
Kemensos mengarahkan agar PPKS yang telantar harus cepat direspons dan diberi layanan asistensi rehabilitasi sosial (Atensi).
“Selanjutnya, mereka diberi program Kemensos lain seperti PKH, BPNT, dan prokus sesuai dengan hasil asesmen,'' katanya.
Kasubdit Perancangan Teknis Kementerian PUPR Yuri Hermawan menjelaskan, rusun bagi PPKS diperuntukkan bagi pemulung, gelandangan, pengemis, manusia gerobak, lanjut usia, serta warga telantar lain.
“Total usul Kemensos sebanyak 16 tower dengan tipe 24/5 lantai panjang 108 unit. Pembangunan rusun PPKS selaras dengan program penanganan kemiskinan yang menjadi prioritas,” katanya.
Pihaknya mendorong Kemensos agar segera menyiapkan badan pengelola rusun dengan penghuninya. (mrk/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Kemensos menggandeng Kementerian PUPR untuk mematangkan pembangunan rusun bagi pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial
Redaktur & Reporter : Tarmizi Hamdi
- Sekolah Rakyat
- Dukung Sekolah Rakyat, Gubernur Sherly Tjoanda Siapkan Lahan 10 Hektare
- Bukber Pegawai Kemensos, Gus Ipul Serukan Solidaritas dan Kepedulian ke Sesama
- 4 Sekolah Rakyat Dibangun di Jateng, Dana & Guru Disiapkan Pemerintah Pusat
- Ada 33 Keluarga yang Bisa Tempati Rusun Kampung Bayam, Sebagian Masih di Rusun Nagrak
- Rano Karno Ajak Warga yang Kebanjiran untuk Tinggal di Rusun