Kemensos Lakukan Monev soal Bansos, Risma Sebut Batas Akhir Pencairan

jpnn.com, TRENGGALEK - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini meminta para pihak terkait untuk mempercepat pencairan bantuan sosial (bansos) kepada penerima manfaat.
Bantuan pangan nontunai (BPNT) bisa dicairkan dalam bentuk uang tunai.
Dalam kunjungan kerjanya di Kabupaten Trenggalek pada Sabtu (25/12), Mensos Risma menekankan agar jajaran pemerintah daerah (pemda) dan bank-bank milik negara (himbara) memastikan pencairan bansos.
"Saya minta pencairan dipercepat. Ini sudah akhir tahun. Senin besok saya minta semuanya tuntas. Tidak ada penerima manfaat yang belum mencairkan bantuannya," kata Risma di hadapan Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin dan pimpinan bank himbara.
Lalu, mantan wali kota Surabaya itu dan rombongan menyusuri jalan desa.
Risma mencari rumah keluarga penerima manfaat (KPM) yang bansosnya belum cair.
Di Desa Melis, Kecamatan Gandusari, Trenggalek, rombongan berhenti di jalan desa.
Mensos Risma meminta petugas bank untuk mencairkan bansos warga di tempat tersebut.
Kemensos meminta pemerintah daerah dan bank himbara untuk mempercepat pencairan bansos di pengujung tahun
- Menhut: MoU dengan Kemnaker untuk Perluas Lapangan Kerja-Pemberdayaan Petani Hutan
- Grab Indonesia Klarifikasi soal Pemberian BHR Rp 50 Ribu ke Mitra Pengemudi
- Kemnaker Evaluasi Aplikator Transportasi Daring Soal Laporan Pemberian BHR Rp 50 Ribu
- Pram-Rano Cairkan Bansos Rp 900 Ribu untuk Penerima KLJ, KAJ, dan KPDJ
- Rano Sebut Bansos untuk Lansia-Disabilitas agar Tak Pinjam ke Bank Keliling
- Kemnaker dan Kemendikdasmen Teken MoU Sinkronisasi Pendidikan dan Ketenagakerjaan