Kemensos Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana Banjir di Bekasi
jpnn.com, BEKASI - Kementerian Sosial telah menyalurkan bantuan logistik dalam penanganan bencana banjir di Kabupaten Bekasi. Total bantuan yang telah disalurkan bernilai Rp1.820.854.480.
Kemensos melalui tujuh orang personel Tagana juga memberikan dukungan terhadap pencarian korban perahu yang terbalik akibat sapuan arus kali Cilemahabang, Sabtu (20/2/2021).
Insiden ini mengakibatkan dua orang yakni SM (35) dan anaknya berinisial EMK (4) warga Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, dinyatakan hilang.
Selain tugas perbantuan, Kemensos melalui Tagana juga melaksanakan tugas pokok dalam penyaluran bantuan logistik dan aktivitasi dapur umum untuk memenuhi kebutuhan dasar para penyintas.
Ada empat dapur umum yang didirikan Kemensos. Yakni DU Desa Sumbersari (Kecamatan Pebayuran), DU Kantor Kecamatan Cabangbungin, DU Kantor Kecamatan Babelan, dan DU Kantor Desa Sukadadi, Kecamatan Sukakarya.
Untuk DU Saung Desa Sumbersari, Kecamatan Pebayuran, dapat menyiapkan sebanyak 3.000 nasi bungkus untuk pengungsi, setiap hari.
Hari ini Menteri Sosial Tri Rismaharini mendampingi Presiden Joko Widodo hadir di lokasi tanggul Sungai Citarum yang jebol di Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi. Kerusakan tanggul ini merupakan salah satu penyebab terendamnya kawasan di sekitarnya.
Dalam kesempatan meninjau di lokasi tanggul, Presiden menemukan ada tiga titik yang jebol. Dari laporan yang didapat, Presiden mengetahui, perbaikan sudah berjalan dua hari yang lalu.
Kementerian Sosial telah menyalurkan bantuan logistik dalam penanganan bencana banjir di Kabupaten Bekasi.
- Konsolidasikan Kader di Surabaya, Sekjen PDIP Sebut Risma-Hans Bawa Misi Perubahan
- Polda Kalteng dan Kemensos Salurkan 30 Kursi Roda ke Penyandang Disabilitas
- Kunjungi Semarang, Mensos Gus Ipul Sampaikan Pesan Presiden Prabowo Terkait Data Bansos
- Sekjen PDIP: Risma Bukan Pemimpin Pencitraan Penuh Kebohongan
- Bicara di Ponorogo, Hasto Harap Kader PDIP Tak Lemah setelah Menghadapi Pengkhianatan
- Sekjen PDIP: Risma Simbol Antikorupsi yang Memakmurkan Rakyat Jatim