Kementan Ajak Penyuluh dan Petani Perkuat Sinergi Mengatasi El Nino
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pertanian (Kementan) meminta kepada seluruh jajarannya untuk melakukan berbagai antisipasi menghadapi El Nino 2023.
Puncak El Nino diperkirakan terjadi pada Agustus 2023.
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mendorong para petani membuat Indonesia menjadi negara paling kuat dalam menghadapi ancaman El Nino maupun krisis global dunia.
Mentan Syahrul juga meminta kepada jajarannya yang berada di lapangan untuk membantu para petani yang kesulitan dan meminta persiapan dari semua daerah di seluruh Indonesia untuk menghadapi El Nino.
"Semua pihak harus bergerak melakukan kolaborasi, adaptasi dan antisipasi terhadap berbagai tantangan yang ada. Termasuk dalam menghadapi cuaca ekstrem El Nino yang diperkirakan berlangsung hingga Agustus mendatang," tegas Syahrul.
Sementara itu, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi menjelaskan El Nino adalah salah satu fenomena sebagai dampak dari climate change, selain itu ada juga La Nina dan serangan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) yang luar biasa.
"El Nino merupakan fenomena kering dimana curah hujannya itu lebih kering dari biasanya. Yang disebut dari biasanya itu rata-rata curah hujan selama 25 tahun, kalo El Nino itu lebih kering dibandingkan dengan rata-rata selama 25 tahun itu," kata Dedi pada acara Bincang Seputar Pertanian (Bistan) Volume 21 Special Talkshow, Sabtu (13/5).
"Karena namanya kering pasti tergantung dari air dan salah satu kebutuhan air berasal dari curah hujan. Curah hujan yang biasanya relatif basah sekarang kering dan kering menunjukkan bahwa udara yang ada di sekitar kita kadar uap airnya relatif rendah sehinggga tidak ada peluang uap air melakukan kondensasi, maka terjadinya hujan," sambungnya.
Kementerian Pertanian (Kementan) meminta kepada seluruh jajarannya untuk melakukan berbagai antisipasi menghadapi El Nino 2023.
- Bertambah Lagi, Desa Energi Berdikari Pertamina Hadir di Indramayu
- Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan
- Rapat Bareng Kepala Baratin, Anggota Komisi IV Singgung Pengawasan Berbasis AI
- Petani Temanggung Mantap Dukung Agus Nadia: Programnya Paling Kongkret
- Petani Sambut Penyederhanaan Distribusi Pupuk Subsidi Pemerintah
- Petani Kecil Mulai Rasakan Efek Gerakan Boikot Restoran Waralaba yang Dianggap Terafiliasi Israel