Kementan Ajak Petani Hortikultura Meningkatkan Daya Saing Produk

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) berharap pertanian menjadi penyokong utama perekonomian nasional.
Untuk itu, dia meminta seluruh sektor pertanian diperkuat, termasuk subsektor pertanian hortikultura.
Menanggapi permintaan tersebut, Direktorat Jenderal Hortikultura bergegas meningkatkan produktivitas, akses pasar, sistem pertanian modern yang ramah lingkungan serta kesejahteraan petani.
Salah satu strategi yang digunakan untuk mendukung arah kebijakan tersebut dengan menumbuhkan UMKM hortikultura.
Menurut Sekretaris Direktorat Jenderal Hortikultura Retno Sri Hartati Mulyandari, menumbuhkan UMKM merupakan implementasi dari tiga cara bertindak (CB) yang digaungkan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.
“Arah kebijakan UMKM hortikultura ini adalah implementasi CB2, CB4, dan CB5, dari lima cara bertindak yang digaungkan Menteri Pertanian."
"CB2 adalah diversifikasi pangan, CB4 pengembangan pertanian modern, dan CB5 yaitu GRATIEKS,” ucapnya.
Retno mengatakan pandangannya saat membuka Bimtek virtual bertajuk 'Meningkatkan Nilai Tambah Olahan Hortikultura dengan Kemasan' via Zoom Meeting, Sabtu lalu.
Kementan mengajak para petani hortikultura untuk meningkatkan daya saing produk
- Kementan Beri Bimtek dan Sertifikasi Kompetensi untuk Juru Sembelih Halal
- Wamentan Sudaryono Ingin Ekspor Pertanian ke Eropa Meningkat Agar Petani Sejahtera
- Regenerasi Petani Muda, Kementan Resmi Buka PMB Polbangtan dan PEPI 2025
- Mengembangkan Keterampilan Petani Nunukan demi Mewujudkan Swasembada Pangan
- Kabupaten Bulungan Siap Dijadikan Target Sentra Produksi Beras
- Optimalkan Lahan Rawa dan Kering untuk Wujudkan Swasemada Pangan