Kementan Bantu Petani Sukabumi 30 Unit Alsintan

jpnn.com, SUKABUMI - Kementerian Pertanian (Kementan) bakal menyalurkan 30 unit traktor berkapasitas 6,5 PK kepada kelompok tani di Kabupaten Sukabumi.
Masing-masing kelompok tani mendapatkan 1 unit bantuan traktor tangan yang pembiayaannya bersumber dari APBN 2019.
Bantuan ini merupakan bentuk apresiasi Kementan kepada para petani di Kabupaten Sukabumi atas prestasinya dalam mencapai kinerja ketahanan pangannya.
Apresiasi tersebut dinilai berdasarkan capaian produksi pangan, kestabilan harga dan peningkatan ekspor komoditas pertanian dari Sukabumi.
"Kami memberikan apresiasi dengan memberikan bantuan sebagai pemantik. Supaya petani di Sukabumi lebih giat lagi meningkatkan produksinya," kata Direktur Jenderal Prasaran dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan Sarwo Edhy, Senin (15/4).
Menurutnya, bantuan yang diberikan diharapkan dapat menambah semangat para petani baik dari kalangan petani umum, santri tani, petani millenial dan para peternak.
“Bantuan alat mesin pertanian (alsintan) ini bagi 30 kelompok tani untuk memudahkan dan mempercepat petani yang akan membajak sawah,” ujar Sarwo Edhy.
Kepala Seksi Pupuk Pestisida dan Alsintan Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, Eris Firmansyah mengatakan, Kabupaten Sukabumi dinilai merupakan salah satu lumbung padi.
Kementerian Pertanian (Kementan) bakal menyalurkan 30 unit traktor berkapasitas 6,5 PK kepada kelompok tani di Kabupaten Sukabumi.
- Kementan Beri Bimtek dan Sertifikasi Kompetensi untuk Juru Sembelih Halal
- Wamentan Sudaryono Ingin Ekspor Pertanian ke Eropa Meningkat Agar Petani Sejahtera
- Regenerasi Petani Muda, Kementan Resmi Buka PMB Polbangtan dan PEPI 2025
- Mengembangkan Keterampilan Petani Nunukan demi Mewujudkan Swasembada Pangan
- Kabupaten Bulungan Siap Dijadikan Target Sentra Produksi Beras
- Optimalkan Lahan Rawa dan Kering untuk Wujudkan Swasemada Pangan