Kementan Bekali SDM Pertanian Taxi Alsintan untuk Tingkatkan Produktivitas
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pertanian kembali meningkatkan pengetahuan SDM pertanian melalui Training of Trainer (TOT) Sistem Pengelolaan Taxi Alsintan bagi Widyaiswara, Dosen, Guru, dan Penyuluh Pertanian.
Pengetahuan tersebut akan dilakukan mulai dari 23 sampai 25 Maret 2021.
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan untuk memajukan pertanian, dibutuhkan kemauan yang kuat dengan tidak mengandalkan anggaran.
"Dalam hal ini, perlu diterapkan mindsetting agenda dan agenda intellectual. Hasil segala upaya ini harus diteruskan kepada para penyuluh, petani, dan pemangku kepentingan lainnya," kata dia dalam siaran persnya, Rabu (23/3).
Dia menambahkan pihaknya sudah menunjuk beberapa badan usaha sebagai Mitra Taxi Alsintan.
Di antaranya CV Karya Hidup Sentosa, PT Yanmar Indonesia, dan PT United Tractor.
Dia menambahkan pertanian yang maju, mandiri, dan modern mustahil tercapai tanpa mekanisasi pertanian.
Dengan intervensi teknologi, dimungkinkan tercapai efisiensi yang bermuara pada pengurangan biaya produksi.
Kementerian Pertanian (Kementan) kembali meningkatkan pengetahuan SDM pertanian melalui Training of Trainer (TOT) Sistem Pengelolaan Taxi Alsintan.
- Pupuk Indonesia Salurkan Pupuk Bersubsidi Kepada Petani, Sebegini Jumlahnya
- Rakor Oplah di Sulsel, Plt Dirjen Hortikultura Tekankan Pentingnya Pergerakan Cepat
- Dukung Ketahanan Pangan, IsDB & IFAD Kembangan Pertanian Dataran Tinggi
- Program Upland Kementan Diharapkan Bisa Perkuat Ketahanan Pangan
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
- Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan