Kementan Dorong Daerah Rutin Gelar Pelatihan demi Optimalkan Alsintan

Kegiatan berlangsung di Aula Dinas TPHP, Selasa (19/3). Kegiatan berlangsung selama dua hari dengan jumlah peserta 30 orang.
Tujuan pelatihan tersebut adalah memberikan pemahaman dan pengetahuan bagi operator dan para petani yang menggunakan handtractor.
Pengetahuan itu berkaitan dengan cara mengoperasikan mesin traktor dan cara merawat (maintenance).
Perwakilan dari Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Kupang, Mawalluddin mengatakan, BBPP Kupang menyelenggarakan pelatihan Tematik Alsintan Non Aparatur Angkatan ke IV di Kabupaten Malaka.
Pelatihan yang sama juga dilakukan di empat kabupaten lainnya yakni, Kabupaten TTS, TTU, Belu dan Sumba Timur.
"Tujuan pelatihan ini untuk melatih para operator dan petani tentang cara merawat dan mengoperasikan handtractor. Dengan bekal pengetahuan yang memadai, para operator dan petani dapat mengoperasikan mesin traktor dengan baik serta dapat merawatnya dengan baik pula," ujarnya.
Mawalluddin mengharapkan, dengan adanya pelatihan ini, pengetahuan dan ketrampilan petani serta operator dalam mengoperasi mesin traktor semakin baik. Sehingga berdampak pada optimalnya pengolahan lahan pertanian di Malaka.
Kadis Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Malaka, Yustinus Nahak mengharapkan kepada peserta untuk serius mengikuti kegiatan selama dua hari.
Kementerian Pertanian (Kementan) sudah menggalakkan pemanfaatan alat mesin pertanian (alsintan) sejak empat tahun lalu.
- Kementan Gelar Forum Komunikasi Publik Penerbitan Standar Pelayanan Produk PSAT
- Mentan: Pengamat Rugikan Negara Rp5 Miliar Bukan Sosok Asing, Guru Besar
- Wujudkan Satu Data Pertanian di Kabupaten Sukabumi, Kementan dan BPS Bersinergi
- Cerita Presiden Prabowo Punya Tim Pertanian Hebat, Apresiasi Kinerja Kementan
- Hari Kedua Lebaran, Mentan Tancap Gas Turun Lapangan Sidak 4 Gudang Bulog di Sulsel
- Serapan BULOG Melonjak 2.000 Persen, Hendri Satrio: Dampak Tangan Dingin Mentan Amran