Kementan Dorong Swasembada Protein Hewani

jpnn.com, PONTIANAK - Kementerian Pertanian (Kementan) terus mendorong tercapainya swasembada protein hewani.

Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dirjen PKH) I Ketut Diarmita mendorong Provinsi Kalimantan Barat untuk mengembangkan potensi ternak lokal secara terpadu.

"Saat ini kami terus mendorong pengembangan ternak lokal secara terpadu. Target kami tidak lagi hanya mewujudkan swasembada daging sapi, tetapi swasembada protein hewani,” ungkap Ketut saat memberikan materi pada eminar nasional yang diselenggarakan oleh Fakultas Pertanian Universitas Tanjung Pura di Pontianak, Sabtu (18/3).

Ketut meminta kepada seluruh civitas akademika Univertitas Tanjung Pura aktif mendorong pengembangan potensi ternak lokal terpadu di Kalimantan Barat yang berbasis aplikasi teknologi dalam mendukung diversifikasi kebutuhan protein hewani.

"Teknlogi itu banyak di perguruan tinggi sehingga harus disebarkan ke masyarakat untuk dapat diimplementasikan”, kata Ketut.

Menurutnya, kebijakan sektor peternakan saat ini diarahkan untuk membangun kedaulatan pangan sebagai implementasi butir ketujuh dari Nawacita Pemerintahan Presiden Jokowi.

Dalam Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 Tentang Pangan, kedaulatan pangan didefinisikan sebagai hak negara dan bangsa yang secara mandiri menentukan kebijakan pangan yang menjamin hak atas pangan bagi rakyat dan yang memberikan hak bagi masyarakat untuk menentukan sistem pangan yang sesuai dengan potensi sumber daya lokal.

“Secara umum, sumber protein hewani asal ternak di masyarakat Indonesia telah mengalami diversifikasi, sehingga tidak tergantung pada satu macam sumber protein” kata Ketut.