Kementan Dukung Kota Gorontalo Kembangkan KRPL

jpnn.com, JAKARTA - Dengan potensi lahan pertanian hanya seluas 843 hektare dan penduduk lebih dari satu juta jiwa, Kota Gorontalo mempunyai ketergantungan tinggi dalam mencukupi kebutuhan pangan dari daerah lain.
Untuk itu, pertanian perkotaan menjadi solusi efektif yang perlu dikembangkan.
"Pertanian perkotaan bisa menjadi solusi mencukupi kebutuhan pangan masyarakat," kata Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian, Agung Hendriadi saat menerima kunjungan kerja Wali Kota Gorontalo Marten Taha beserta rombongan.
Menurut Agung, program Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) yang dikembangkan BKP di seluruh Indonesia sangat membantu ketahanan pangan keluarga.
Misalnya, saat harga cabai melambung tinggi. Kalau setiap rumah tangga menanam cabai di pot atau polybag, kebutuhan keluarga sudah terpenuhi.
Bahkan, sisanya bisa dijual untuk menambah penghasilan keluarga.
"Kami harus mengajak masyarakat mengoptimalkan lahan pekarangan yang ada. Di lahan sempit perkotaan pun kita bisa bertani dan bercocok tanam," kata Agung.
Solusi lain yang harus dilakukan adalah memantau stok ketersediaan dan harga pangan.
Kota Gorontalo mempunyai ketergantungan tinggi dalam mencukupi kebutuhan pangan dari daerah lain.
- Raker Bareng Kementan, Anggota Komisi IV DPR Singgung Kesejahteraan Petani & Harga Cabai Rawit
- Polda Jateng Pastikan MinyaKita di Kudus Sesuai Standar, Beda dengan Temuan Kementan
- Soal Skandal di Produk MinyaKita, Legislator PDIP Mengkritisi Pengawasan Kemendag
- Kementan Gandeng Densus 88, Dorong Kewirausahaan dan Ketenagakerjaan Sektor Pertanian
- Dukung Kemajuan Sektor Pertanian, Kementan Kaji Ulang SKKNI Bidang Alsintan
- Presiden Prabowo Diminta Turun Tangan Berantas Mafia Impor Bawang Putih