Kementan Lepas Ekspor Perdana Pupuk Cair Organik dan Dekomposer ke Malaysia

Marjinalisasi lahan pertanian akibat pupuk anorganik yang tidak terkendali tentu sangat merugikan petani. Hartanto berharap agar pemerintah terus menggaungkan pemakaian pupuk organik, agar provitas usaha tani dapat ditingkatkan, kita lihat seperti sekarang ini, ternyata problem marginalisasi lahan pertanian bukan semata-mata ada di negeri kita, negara tetangga di asean bahkan global saat ini merasakan dampak penggunaan pupuk anorganik yang tidak terkendali di tingkat petani.
“Kami harus dukung Pemerintah, agar penggunaan pupuk organik dapat terus ditingkatkan, serta pengurangan penggunaan pupuk anorganik yang signifikan agar kedepan dunia usaha tani dapat menarik minat generasi muda kita,” tegas hartanto.(adv/jpnn)
Dirjen PSP Kementan, menjelaskan produk pupuk organik cair dan dekomposer produksi PT. Indo Acidatama Tbk, ini sudah terbukti sangat baik.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Perusahaan Mebel Asal Semarang Siap Bersaing di Belanda dengan Manfaatkan KITE IKM
- Kanwil Bea Cukai Banten Berikan Izin Kawasan Berikat untuk Perusahaan Baja di Cilegon
- Kementan Gandeng Babinsa TNI untuk Jalankan Program Oplah di Malinau
- Dapat Dukungan Kemendag, Master Bagasi Siap Memperluas Pasar Ekspor Produk Indonesia
- Ekspor Tembakau Iris ke Jepang, PT Taru Martani Dapat Fasilitas Ini dari Bea Cukai
- Raker Bareng Kementan, Anggota Komisi IV DPR Singgung Kesejahteraan Petani & Harga Cabai Rawit