Kementan Melalui BBIB Singosari Siap Sediakan Sapi Sehat dan Aman
Sebagai langkah preventif BBIB Singosari juga telah mengujikan sejumlah sampel, dari hasil yang keluar ternak BBIB Singosari yang diujikan menunjukkan hasil negatif PMK.
“PMK memberikan pengaruh hebat bagi peternak kita dan saat inilah kita harus bangkit dengan melakukan repopulasi. Repopulasi bisa diupayakan dengan mengoptimalkan teknologi inseminasi buatan (IB). Peternak tidak perlu ragu karena Semen Beku BBIB Singosari yang digunakan untuk IB sangat terjamin keamanan dan kesehatannya,” kata Kepala BBIB Singosari Dr. drh. Akbar, M.P.
BBIB Singosari terus berupaya untuk mendukung optimalisasi reproduksi Program Sikomandan. Stok semen beku aman dan dengan berbagai upaya menjamin semen beku BBIB Singosari yang beredar bebas PMK.
Untuk saat ini BBIB Singosari sedang mempersiapkan berbagai persyaratan yang dibutuhkan untuk pendistribusian semen beku. Semua usaha yang dilakukan BBIB Singosari adalah untuk menjamin ketersediaan semen beku tetap ada, sehat, dan aman untuk menyukseskan tujuan program Sikomandan.
Dengan kolaborasi bersama program peternakan nasional dapat tetap berjalan, sehingga swasembada protein hewani nasional dapat tercapai. (jpnn)
Program upaya khusus sapi indukan wajib bunting, dilanjutkan dengan program Sikomandan (Sapi Kerbau Komoditas Andalan Negeri) telah berjalan sejak tahun 2020.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Berdikari Berkomitmen Beri Harga Terjangkau untuk Daging Ayam hingga Kerbau
- Arutmin Serahkan 6 Ekor Sapi Betina untuk Kelompok Tani
- 10 Ekor Sapi di Semarang Ditemukan Mati, Lima di Antaranya Tak Wajar
- Sarihusada Dorong Susu sebagai Sumber Nutrisi Penting Lewat Pengembangan Peternak Lokal
- Menaker Ida: Berkurban Bukan Hanya Sekadar Ritual, tetapi..
- Iduladha 1445 Hijriah, Anies Menyalurkan 1 Sapi di Kantor PKS