Kementan Menggemakan Program Pertanian Modern di Kapuas
"Pendampingan oleh pusat, provinsi dan kabupaten secara bersama-sama sangat diperlukan, sehingga koperasi yang terbentuk dapat tumbuh berkembang dan berkelanjutan. Penumbuhan koperasi dapat berkembang dan berkelanjutan," ujar Bustanul.
Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Peternakan Provinsi Kalteng, Sunarti menyambut baik kegiatan ini.
Dia mengungkapkan bahwa saat ini di Kalteng dari 136.000 Ha luas baku sawah (LBS), 46.000 Ha berada di Kapuas. "Alsintan yang ada dan lengkap belum terkelola dengan secara maksimal dan Kalteng belum ada UPT alsinnya," ujarnya.
Sunarti mengapresiasi besarnya perhatian pemerintah pusat dan daerah terhadap ketersediaan alsintan.
"Saat ini pengelolaan alsintan melalui UPJA sangatlah diperlukan. Baik itu manajemen alsintan maupun perbengkelannya, agar tidak banyak alsintan yang tidak bisa dipergunakan. Termasuk bagaimana alsintan yang ada dimodifikasi sesuai dengan kriteria lahan," ujarnya. (*/jpnn)
Pertanian modern melibatkan dukungan dari berbagai pihak seperti pemda, penyuluh pertanian, dan petani milenial
Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan
- Pengawasan Terhadap Peredaran Sarana Pertanian Palsu-Ilegal Harus Dilakukan Bersama
- Kementan Terbitkan Kebijakan Perlindungan Lahan Pertanian Demi Swasembada Pangan
- Wamentan Sudaryono Optimistis Jambi Bisa Perkuat Ketahanan Pangan Nasional
- Pemerintah Resmi Setop Impor di 2025, Ini Alasannya
- Pemerintah Resmi Setop Impor di 2025, untuk Wujudkan Ketahanan Pangan
- Pupuk Indonesia Siap Salurkan Pupuk Bersubsidi kepada Petani