Kementan Mulai Persiapkan Pelaksanaan PENAS Petani Nelayan XVII
"Harapannya agar dapat menggerakkan perekonomian pedesaan serta menciptakan lumbung pangan berbasis komoditas lokal di daerah masing-masing," kata dia.
Sebagai langkah awal pelaksanaan PENAS Petani Nelayan XVII, Kepala Pusat Penyuluhan Pertanian (Kapusluhtan), bersama-sama dengan Ketua Umum KTNA Nasional, Ketua KTNA Provinsi Gorontalo dan Kepala Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo melakukan audiensi dengan PJ Gubernur Gorontalo pada Kamis (03/08/2023) di Rumah Jabatan Kantor Gubernur Gorontalo.
Pejabat Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya menyampaikan bahwa prinsipnya provinsi Gorontalo siap untuk meniadi tuan rumah PENAS Petani Nelayan XVII tahun 2026.
"Kita akan segera menyiapkan segala sesuatunya terkait pelaksanan PENAS Petani Nelayan nanti. Kami akan segera membagi tugas untuk menyiapkan PENAS Petani Nelayan," katanya.
Calon lokasi PENAS XViI selaku tuan rumah sudah kami sampaikan kepada Ketua KTNA dan Kementerian Pertanian, yaitu Kabupaten Gorontalo dan Kabupaten Bone Bolango, tinggal menunggu hasil evaluasi dan keputusannya.
"Dari sisi penganggaran persiapan pelaksanaan kegiatan kami akan mulai dari tahun 2024 hingga 2026. Tentunya kami juga memahami bahwa pada 2024, kita akan melaksanakan pesta demokrasi sehingga mungkin perlu juga jadi perhatian saat penyusunan anggaran," ujar Ismail.
"Mudah-mudahan pada tahun 2025 gubernur Gorontalo definitif bisa melanjutkan persiapan pelaksanaan PENAS Petani Nelayan, karena ini menyangkut nama daerah yaitu Provinsi Gorontalo. Apalagi PENAS Petani Nelayan adalah hajat nasional petani Indonesia,” ungkapnya.
Kepala Pusat Penyuluhan Pertanian Bustanul Arifin Caya menyampaikan bahwa audiensi dilakukan dalam rangka mempersiapkan pelaksanaan PENAS Petani Nelayan XVII Tahun 2026.
Kementerian Pertanian melakukan berbagai langkah persiapan pelaksanaan PENAS Petani Nelayan di Provinsi Gorontalo.
- Elektabilitas Toni Uloli-Marten Taha Makin Moncer di Pilgub Gorontalo versi TBRC
- Wanita Dijual kepada Pria Bertarif Sampai Rp 750 Ribu, Ada yang 17 Tahun
- Puluhan Ekor Sapi di Gorontalo Mati Diracun
- Info Terkini Kasus Video Asusila Guru dan Siswi di Gorontalo, Keluarga Korban Lapor Polisi
- Kasus Video Syur Oknum Guru dan Siswi MAN di Gorontalo, Brigjen Desy Beri Asistensi
- Siswi Korban Asusila Video Syur Oknum Guru di Gorontalo Dikeluarkan dari Sekolah, Jejak Puan Protes