Kementan Perkuat Budaya Kerja Berintegritas Lewat Sosialisasi Antikorupsi & Antigratifikasi

Komjen Setyo juga menekankan pentingnya mengikuti aturan, menjunjung tinggi integritas, dan tidak menoleransi korupsi sekecil apapun.
"Membangun integritas tidak ada sekolah khusus, melainkan kembali kepada hati nurani kita," tegas Komjen Setyo.
Irjen Kementan juga mengajak seluruh pegawai untuk saling mengingatkan dalam pekerjaan sehari-hari guna mencegah masalah sejak dini sebelum berkembang menjadi tindakan korupsi.
Sementara itu, Satuan Tugas Jaringan Pencegahan Korupsi, Direktorat Gratifikasi dan Pelayanan Publik KPK Chrisna Adhitama Surya Nugraha turut memberikan pandangannya mengenai gratifikasi.
Dia menekankan pentingnya menolak segala bentuk pemberian yang berkaitan dengan jabatan.
"Gratifikasi adalah akar dari praktik korupsi yang bisa merusak kehidupan pribadi dan kelembagaan," jelasnya.
Gratifikasi sering terjadi dalam pelayanan publik yang tidak akuntabel dan tidak transparan, sehingga perlu diwaspadai.
Chrisna juga memaparkan hasil Survei Penilaian Integritas (SPI) 2023 yang menunjukkan nilai rendah untuk Ditjen Hortikultura.
Ditjen Hortikultura menyelenggarakan sosialisasi antikorupsi dan antigratifikasi untuk memperkuat komitmen budaya kerja berintegritas di lingkungan Kementan
- Respons Kejagung Soal Pengaduan Jampidsus Dinilai Arogan, Tak Sejalan Semangat Presiden
- Anggap Perkara Hasto Bentuk Pesanan, Maqdir Singgung Pemecatan Jokowi dan Keluarga
- Febri Endus Cepatnya Kasus Hasto ke Pengadilan Atensi Khusus yang Tak Wajar, Buktinya?
- Reaksi Hasto setelah Dengar Dakwaan KPK: Ini Daur Ulang demi Kepentingan Politik
- Dugaan Korupsi di Komdigi, Kejari Geledah Sejumlah Lokasi
- Hasto Kristiyanto: Tanpa Supremasi Hukum, Republik Ini Tak Akan Kokoh