Kementan Raih 3 Penghargaan Dunia Berkat Prestasi Sektor Peternakan

Sementara itu, Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Nasrullah menyampaikan, untuk mitigasi dampak el nino dan ancaman krisis pangan global, Indonesia harus menerapkan sistem pertanian terintegrasi dari hulu-hilir, melalui sinergi dengan berbagai pelaku usaha.
Dia menjelaskan, Kementan menyusun strategi dalam menghadapi krisis pangan dunia.
Pertama, peningkatan kapasitas produksi pangan untuk komoditas daging sapi, kerbau, ayam ras, ayam buras, dan babi.
Kedua, pengembangan pangan substitusi impor seperti daging domba/kambing dan itik untuk substitusi daging sapi.
Ketiga, peningkatan ekspor seperti sarang burung walet, ayam, dan telur.
“Kami memberikan perhatian serius pada program peningkatan pangan asal ternak untuk memenuhi masyarakat Indonesia dan dunia“, pungkasnya. (jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Kementerian Pertanian (Kementan) menyabet tiga penghargaan dari Badan pangan Dunia.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Kementan Gelar Forum Komunikasi Publik Standar Pelayanan RIPH
- Kementan Gelar Forum Komunikasi Publik Penerbitan Standar Pelayanan Produk PSAT
- Mentan: Pengamat Rugikan Negara Rp5 Miliar Bukan Sosok Asing, Guru Besar
- Selamat, Bank Mandiri Kembali Meraih Penghargaan dari Kanwil DJPb NTT
- Sukses Bangun Inovasi, Tugu Insurance Sabet Penghargaan Bergengsi
- Wujudkan Satu Data Pertanian di Kabupaten Sukabumi, Kementan dan BPS Bersinergi