Kementan Salurkan 3 Ton Bawang Merah dan 4 Ton Cabai Untuk OP di Jakarta
jpnn.com, JAKARTA - Toko Tani Center Indonesia Kementerian Pertanian (TTCI Kementan) bergerak cepat menyikapi kenaikan harga cabai dan bawang merah di pasaran. Sekitar sepuluh mobil operasional dikerahkan untuk operasi pasar (OP).
Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementan Agung Hendriadi mengatakan, OP ini menjadi cara pihaknya untuk menstabilkan kembali harga cabai dan bawang merah yang dalam beberapa hari ini mengalami kenaikan.
"Kami juga menjadi pedagang di pasar, itulah operasi pasar (OP). Kami melakukan OP di sepuluh pasar di DKI, yang harga bawang dan cabainya naik," sebut Agung, Jumat (31/5).
Menurut dia, setidaknya Kementan akan mendistribusikan tiga ton bawang merah dan empat ton cabai ke sepuluh titik di DKI Jakarta.
(Baca Juga: BKP Kementan Gelar Operasi Pasar Untuk Menstabilkan Harga Cabai dan Bawang Merah)
Sementara itu, Manager TTIC Kementan Inti Pertiwi mengatakan, sepuluh titik yang disasar OP adalah Pasar Minggu, Sunter Podomoro, Pos Pengumben, Mayestik, Kramat Jati, Pondok Labu, Cijantung, Jatinegara, Glodok, dan Kelapa Gading.
Untuk harga bawang merah dan cabai yang dijual oleh TTCI pun jauh lebih terjangkau dibandingkan di pasar eceran, atau bahkan pasar induk.
Untuk bawang merah misalnya, TTCI mematok harga Rp 22.000 per kg dan Rp 18.000 per kg untuk cabai keriting.
Sepuluh titik yang disasar OP adalah Pasar Minggu, Sunter Podomoro, Pos Pengumben, Mayestik, Kramat Jati, Pondok Labu, Cijantung, Jatinegara, Glodok dan Kelapa Gading.
- Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan
- Usut Kasus Korupsi Pengadaan X-Ray Kementan, KPK Panggil Sunarto Sulai
- Gelar Rapat Maraton, Mentan Amran Ingin Buat Lompatan Besar Menuju Swasembada Pangan
- Kementan Beri Pendampingan dan Penerapan Mekanisme ke Petani di Merauke
- Kementan Perkuat Integrasi Pelaku Usaha Dukung Daya Saing Produk Hortikultura Lewat Forum Ini
- Dukung Pangan Bergizi, Kementan Gelar Bimbingan Teknis Pemanfaatan Pekarangan