Kementan Siapkan Benih, Petani Tanam Kedelai Asalkan Ada Jaminan Harga dan Pasar
jpnn.com, KENDAL - Para petani sangat mengharapkan jaminan harga jual dan pasar kedelai.
Sebab, mereka lebih tertarik menanam komoditas lain karena lebih menguntungkan.
Hal itu mengakibatkan produksi kedelai lokal setiap tahun menurun.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kendal Tjipto Wahjono menilai, hal tersebut menjadi PR bersama.
"Petani akan kembali bergairah kalau ada jaminan harga dan pasar. Persoalan Ini tentu bukan hanya urusan Kementan, melainkan juga Kementerian Perdagangan,'' kata Tjipto.
Hal itu dikatakannya saat ditemui di Desa Kaliyoso, Kecamatan Kangkung, Kabupaten Kendal pada Sabtu (26/2).
Intinya, lanjut Tjipto, persoalan ini adalah tanggung jawab bersama agar harga jual kedelai tidak di bawah biaya pokok produksi (BPP), terutama kedelai konsumsi.
"Harga jual kedelai untuk benih selama ini sudah di atas BPP. Namun, jumlahnya terbatas. Selisih harganya antara kedelai konsumsi dan benih Rp 2.000,'' kata Tjipto.
Kementan menyiapkan benih kedelai sumber yang sudah adaptif terhadap berbagai kondisi agroklimat di lingkungan tropis
- Pemprov Kalsel Siapkan 41.829 Hektare Untuk Optimalisasi Lahan Rawa
- Yayasan GSN Salurkan Pupuk Gratis dan Sprayer ke Petani di Magelang
- Petani Humbang Hasundutan Berhasil Kembangkan Bawang Merah dari Biji, Hasilnya Luar Biasa
- Pelaku Usaha Harapkan Prabowo Bentuk Badan Otoritas Sawit
- Jadi Mitra Strategis Kementan, Kementrans Siap Bantu Penyediaan Tenaga Kerja
- DWP Kementan Memperkuat Peran Strategisnya Sejalan dengan Visi Indonesia Emas 2045