Kementan Targetkan Cetak Sawah 60 Ribu Ha
Sabtu, 05 Februari 2011 – 08:44 WIB
Model pengelolaan sawah padi skala luas dengan sistem inti plasma sudah ada di Sukamandi, Jawa Barat yang dikelola PT Sang Hyang Seri (PT SHS). ”Di situ ada 3 ribu ha sawah padi, seribu ha dikelola langsung oleh PT SHS, dan yang 2 ribu ha dimitrakan dengan petani sekitar,” tambahnya.
Baca Juga:
Beberapa pemerintah daerah (pemda) sudah bersedia untuk mengembangkan cetak sawah pola inti plasma dengan melibatkan BUMN dan swasta. Di antaranya di Kabupaten Bulungan, Kalimantan Timur, seluas 5 ribu ha dan di Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, seluas 3 ribu ha.
Perusahaan yang sudah terlibat sejak awal dalam pengembangan cetak sawah pola inti plasma di dua kabupaten tersebut adalah PT SHS. Di lahan ini akan ditanam beras berkualitas tinggi, sehingga kelebihan produksi bisa diekspor ke Malaysia. ”Kelebihan produksi bisa dijual ke Malaysia, sehingga berasnya adalah beras premium,” tuturnya.
Daerah-daerah lain yang potensial untuk menjadi kantong-kantong pencetakan lahan pertanian baru tahun ini antara lain tersebar di Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan, Kalimantan Tengah, dan Papua.
JAKARTA-Pemerintah menargetkan tahun ini bisa mencetak sawah baru seluas 60 ribu hektare (ha) dengan pola kemitraan inti plasma. Dirjen Prasarana
BERITA TERKAIT
- PT Marwi Indonesia Industrial Resmi Kantongi Izin Fasilitas Kawasan Berikat, Ini Harapannya
- Kementan-Pupuk Indonesia Teken Kontrak Pengadaan dan Penyaluran Pupuk Subsidi di 2025
- Arief Poyuono Merespons Polemik PPN 12 Persen
- Harga Emas Antam Hari Ini Naik, Jadi Sebegini Per Gram
- Demi Kemajuan Koperasi, Forkopi Menyerukan Diakhirinya Dualisme DEKOPIN
- Indef Beberkan Kondisi Ekonomi, PPN 12% Tak Realistis