Kementan Tingkatkan Transparansi Program PAT Lewat Teknologi Geospasial
Narasumber dari Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kementerian Pertanian, Ade Supriyatna, menjelaskan pentingnya akurasi data dalam pemetaan geospasial.
Peserta pelatihan pun mendapatkan kesempatan praktik langsung dalam pengumpulan data geospasial dan penyajiannya dalam peta digital, keterampilan yang diharapkan dapat mempercepat proses pencatatan lahan di daerah mereka masing-masing.
Pelatihan ini merupakan langkah strategis untuk mempercepat capaian PAT di Bangka Belitung, di mana kolaborasi antara Kementerian Pertanian dan pemerintah daerah menjadi kunci suksesnya program ini.
Hotman optimistis bahwa pelatihan ini akan meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan pencapaian target pertanian di Bangka Belitung secara khusus serta di Indonesia secara umum. (jpnn)
Kementerian Pertanian (Kementan) terus memperkuat ketahanan pangan nasional lewat Program Perluasan Areal Tanam (PAT) yang mencakup Optimalisasi Lahan.
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, JPNN.com
- Kementan Yakin Bisa Penuhi Kebutuhan Pangan Hingga Akhir Tahun
- Demi Keberlanjutan Sawit Indonesia, Pemerintah Percepat Sertifikasi ISPO di Bunex 2024
- Sektor Perkebunan jadi Penopang Kebutuhan Pangan dan Energi
- Bunex 2024: Potensi Kakao Indonesia Mampu Mendunia
- BPDPKS Berikan Beasiswa Khusus untuk Anak Para Petani Sawit
- Perkebunan Indonesia Expo Sukses Digelar, Tandatangani Mou Senilai Rp 3,1 Triliun