Kementan-TNI Siap Bikin Indonesia Lumbung Pangan Dunia
"Di era beliau ada total 180 ribu alsintan dialokasikan untuk masyarakat. Dengan begitu, diharapkan terjadi efisiensi kerja pertanian sehingga lebih produktif," ungkap Spudnik.
Selain alsintan, ada juga bantuan benih, saluran irigasi, hingga yang terbaru ada asuransi pertanian yang harapannya memberikan rasa tenang kepada para petani.
"Semuanya tidak lain hanya untuk menyejahterakan petani dan meningkatkan produksi dengan visi besar kedaulatan dan kemandirian pangan," kata Spudnik.
Hasilnya, pada 2016, produksi beras secara nasional sekitar 79,1 juta ton.
Hal itu naik dari angka tahun sebelumnya yang hanya 75 juta ton.
Indeks pertanaman juga sudah berada di angka rata-rata nasional 1,79 atau hampir dua kali tanam dalam setahun.
"Untuk komoditas jagung sendiri sekarang pola tanam tidak hanya monokultur. Telah dibuat program integrasi dengan tanaman perkebunan seperti sawit dan karet. Upaya untuk luas tambah tanam pun terus dilakukan," pungkas Spudnik. (fat/jpnn)
Kementerian Pertanian besama TNI melaksanakan tanam padi dan jagung di areal seluas lima ribu hektare di Kabupaten Siak, Provinsi Riau, Rabu (5/4).
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Dukung Ketahanan Pangan, IsDB & IFAD Kembangan Pertanian Dataran Tinggi
- Program Upland Kementan Diharapkan Bisa Perkuat Ketahanan Pangan
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
- Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan
- Usut Kasus Korupsi Pengadaan X-Ray Kementan, KPK Panggil Sunarto Sulai
- Gelar Rapat Maraton, Mentan Amran Ingin Buat Lompatan Besar Menuju Swasembada Pangan