Kementerian BUMN Siapkan Holding Pariwisata

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) benar-benar menaruh perhatian besar terhadap industri pariwisata tanah air.
Terbaru, kementerian di bawah kendali Rini Soemarno itu berencana membentuk holding BUMN pariwisata pada semester kedua 2018.
Dengan holding itu, perusahaan pelat merah di sektor pariwisata bisa bersinergi dan memberi pelayanan maksimal kepada wisatawan mancanegara (wisman) maupun domestik.
"Kami harapkan ini mendorong titik-titik pariwisata di Indonesia untuk dikunjungi wisatawan domestik khususnya, supaya tidak ke luar negeri saja," kata Rini, pekan lalu.
Saat ini, ada beberapa BUMN bidang perhotelan yang menunjang pariwisata. Misalnya, PT Hotel Indonesia Natour.
Ada pula PT Patra Jasa yang merupakan anak usaha PT Pertamina dan PT Aero Wisata (anak usaha PT Garuda Indonesia).
Holding BUMN diharapkan membuat perusahaan-perusahaan pelat merah itu bisa berkoordinasi dengan baik.
Selain itu, semakin banyak destinasi wisata tanah air yang bisa digarap.
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) benar-benar menaruh perhatian besar terhadap industri pariwisata tanah air.
- Prof Azril: PIK 2 Harus Menjadi Model Pariwisata Urban
- Kemenpar Kerja Sama dengan Diageo Indonesia Kembangkan SDM Pariwisata
- DPR Bahas RUU Kepariwisataan, Apa Misinya?
- Xerana Resort Siap Dibangun di Pantai Pengantap, Investasi Capai Rp3 Triliun
- PIK Perlu Dukungan Integrasi Transportasi-Promosi untuk Menawarkan Pariwisata Urban
- BNI Indonesia’s Horse Racing 2025 Bakal Segera Digelar, Buruan Beli Tiketnya!