Kementerian BUMN Susun Roadmap Privatisasi
Selasa, 30 September 2008 – 12:19 WIB
Privatisasi Krakatau Steel (KS) lewat penjualan maksimal 30 persen saham diharapkan dapat meraup dana Rp 3 triliun-Rp 4 triliun. Sebenarnya, dalam strategi perseroan, KS butuh tambahan modal hingga Rp 16,4 triliun. Selain dari IPO, kebutuhan tersebut diusahakan dari surplus dana operasional perusahaan maupun pinjaman komersial.
Dana itu dipersiapkan sebagai upaya peningkatan produksi KS dari 2,5 juta ton baja per tahun menjadi 5 juta ton per tahun. Tambahan dana Rp 382 miliar diperlukan untuk equity placement mining, Rp 1,1 triliun untuk menambah kapasitas Blast Furnance (BF), dan Rp 735 miliar untuk penyesuaian kapasitas BF-BOB-CCM karena peningkatan kapasitas BF.
Dengan tambahan kapasitas produksi tersebut, revenue KS yang pada 2008 diperkirakan Rp 24,59 triliun ditargetkan bisa melonjak menjadi Rp 33,67 triliun pada 2012. Laba bersihnya ditargetkan naik dari Rp 1,49 triliun pada 2008 menjadi Rp 3,05 triliun pada 2012.
Tiga PTPN Tunggu Giliran
JAKARTA - Privatisasi BUMN tak pernah luput dari pro dan kontra. Sebagian pihak menganggap privatisasi hanya ajang menjual aset negara. Sebagian
BERITA TERKAIT
- TDN Hadir di Purwokerto, Wujud Komitmen Penuhi Kebutuhan Daging Masyarakat
- Kideco Berkomitmen untuk Menyempurnakan Kualitas Laporan Berkelanjutan
- Shell Membantah Bakal Tutup SPBU di Indonesia
- BTN Raih Penghargaan di Ajang LinkedIn Talent Awards
- Melalui UMK Academy, Pertamina Dukung UMKM Bersaing di Tingkat Global
- Pupuk Kaltim Kembali Raih Predikat Platinum di Ajang ASSRAT 2024