Kementerian BUMN Usulkan Pagu 2011 Rp 140,7 Miliar
Senin, 07 Juni 2010 – 15:46 WIB
Kebutuhan lain yang juga belum tertampung pada tahun 2011 tersebut, adalah untuk anggaran lanjutan renovasi gedung kantor BUMN, yang meliputi sistem keamanan kebakaran yang tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku, penggantian kulit bagian luar gedung, layout gedung yang tidak sesuai dengan standar layout gedung pemerintahan pada umumnya, pekerjaan halaman luar, serta pekerjaan listrik.
Baca Juga:
"Rincian kegiatan berdasarkan pagu indikatif RAPBN tahun 2011 itu, belum termasuk kegiatan yang belum tertampung, sesuai dengan usulan RKAP pada tahun 2011 dari sekretariat dan deputi-deputi yang ada di Kementerian BUMN," jelas Mustafa lagi. (yud/jpnn)
JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) usulkan pagu indikatif sebesar Rp 140,787 miliar kepada DPR RI. Pagu indikatif Kementerian
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pupuk Indonesia Dorong Swasembada Pangan lewat Safari MAKMUR di Cirebon
- Bea Cukai Kawal Pelepasan Ekspor Berkelanjutan Produk Kerajinan Kerang Asal Magelang
- Bea Cukai Dorong Pemahaman Kepabeanan dan Cukai di Kalangan Mahasiswa Melalui CGTC
- Bea Cukai Dukung Peningkatan Ekspor Industri Kelapa Sawit
- Bea Cukai Jakarta Gelontorkan Fasilitas Kawasan Berikat untuk 2 Perusahaan Ini
- Bank Mandiri Hadirkan Kopra Hospital Solution demi Capai Tujuan SDGs di Bidang Kesehatan