Kementerian LH Terapkan Program Terpadu Pengelolaan Sampah dari Hulu ke Hilir

Adapun pengelolaan di hilir, Kementerian LH bakal fokus pada peningkatan layanan pengumpulan dan pengangkutan sampah terpilah.
Lalu, pengembangan fasilitas pengolahan sampah dengan teknologi ramah lingkungan, transformasi TPA menuju sistem sanitary landfill.
"Penertiban pembuangan dan pembakaran sampah ilegal, dan perbaikan tata kelola meliputi regulasi, kelembagaan, dan pendanaan," tuturnya.
Hanif menjelaskan bahwa program ini menargetkan pengurangan timbulan sampah hingga 30% pada tahun 2025, peningkatan penanganan sampah hingga 70%.
Selain itu, penciptaan lapangan kerja baru di sektor pengelolaan sampah, dan pembentukan bank sampah baru, dengan target 1 RW 1 Bank Sampah.
"Kami merekomendasikan alokasi anggaran sebesar 3 persen dari APBD atau sekitar Rp 120.000 per kapita per tahun untuk mendukung implementasi program ini," ucap Menteri Hanif.(fat/jpnn)
Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) menerapkan program terpadu pengelolaan sampah dari hulu ke hilir. Begini penjelasannya.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Tutup TPS Ilegal, Agung Nugroho Instruksikan Tanam Pohon
- Warga Bojongsoang Geger Temuan Mayat Bayi di Tumpukan Sampah
- Wali Kota Pekanbaru Gandeng Polisi Tindak Tegas Oknum yang Buang Sampah di TPS Liar
- Wali Kota Pekanbaru Gandeng Polisi Tindak Tegas Oknum yang Buang Sampah di TPS Liar
- Wali Kota Jogja Minta Warga yang Buang Sampah Sembarangan Ditindak Tegas
- Menteri LH Akan Gugat Produsen Penyumbang Sampah Plastik