Kemlinthi
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
jpnn.com - Mohon maaf kepada Anda yang tidak paham bahasa Jawa.
Akhir-akhir ini lanskap politik Indonesia banyak memunculkan kosakata bahasa Jawa.
Setelah Presiden Joko Widodo memopulerkan narasi ‘’ojo kesusu’’, sekarang muncul diksi baru ‘’kemlinthi’’.
Ojo kesusu disampaikan Presiden Joko Widodo dalam rakernas sukarelawan Jokowi, Projo, di Magelang beberapa waktu lalu.
Dengan diksi itu, Jokowi dianggap telah melempar kode keras dukungan terhadap Gubernur Jateng Ganjar Pranowo untuk menjadi suksesornya.
Secara tidak kebetulan, Ganjar juga diundang untuk menghadiri acara itu.
Ungkapan ojo kesusu menjadi trending topic nasional sekaligus menjadi diksi baru dalam lanskap politik nasional.
Jokowi memang sering melempar diksi—sengaja atau tidak—dalam bahasa Jawa, yang kemudian memperkaya (atau mempermiskin) kosakata politik Indonesia.
Setelah Presiden Joko Widodo memopulerkan narasi ojo kesusu, sekarang muncul diksi baru, kemlinthi. Trimedya menyebut Ganjar kemlinthi.
- Pakar Politik Menyamakan Jokowi dengan Pembunuh Berdarah Dingin, Ini Sebabnya
- Jokowi Aktif Mendukung Paslon Tertentu, Al Araf: Secara Etika Itu Memalukan
- Al Araf Nilai Jokowi Memalukan Turun Kampanye di Pilkada 2024
- Hasto PDIP: Bu Megawati Mencoblos di Kebagusan bareng Keluarga
- Pengamat Heran PDIP Protes Mega Ada di Stiker 'Mau Dipimpin Siapa?'
- Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi