Kemnaker dan Apindo Teken Nota Kesepahaman Bersama, Menaker Ida: Ini Merupakan Sejarah

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menandatangani Nota Kesepahaman Bersama.
Kegiatan tersebut berlangsung di sela-sela acara Rapat Kerja dan Konsultasi Nasional (Rakerkonas) Ke-33 Apindo di Surabaya, Kamis (29/8).
Penandatanganan Nota Kesepahaman Bersama ini merupakan wujud komitmen pemerintah melalui Kemnaker untuk terus memperkuat kolaborasi ketenagakerjaan dengan Apindo.
Adapun isi Nota Kesepahaman Bersama antara Kemnaker dengan Apindo tentang percepatan pelaksanaan struktur dan skala upah, hubungan industrial Pancasila, kesehatan dan keselamatan kerja, informasi lowongan pekerjaan dan pemagangan di perusahaan.
"Hal ini merupakan sejarah, karena merupakan yang pertama kalinya. Semoga nota kesepahaman ini menjadi pondasi yang fundamental di bidang ketenagakerjaan," kata Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah dalam keterangannya yang dikutip, Sabtu (31/8).
Dia mengatakan ada banyak isu ketenagakerjaan yang penyelesaiaannya tidak bisa diselesaikan oleh pemerintah saja sehingga kolaborasi antara pemerintah dengan Apindo ini diharapkan akan menjadi salah satu upaya penyelesaian sejumlah isu ketenagakerjaan tersebut.
"Jika pemerintah dan Apindo dapat berkolaborasi dengan baik, sehat dan harmonis, akan membuka kesempatan-kesempatan baik dalam kelangsungan usaha serta mendorong kemajuan usaha, yang pada gilirannya dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan peningkatan penyerapan tenaga kerja," ujarnya.
Menaker Ida Fauziyah pun memberi catatan salah satu isu yang harus terus dikolaborasikan, yakni isu pemagangan.
Penandatanganan Nota Kesepahaman Bersama merupakan wujud komitmen pemerintah melalui Kemnaker untuk terus memperkuat kolaborasi ketenagakerjaan dengan Apindo
- Direktur PT NWR Sampaikan Duka Mendalam atas Kecelakaan Tragis di Sungai Segati
- Irjen Iqbal Desak Perusahaan Bertanggung Jawab Atas Kecelakaan Truk di Sungai Segati
- Irjen Iqbal Tempuh 3 Jam ke Lokasi Truk Tercebur di Sungai Segati, 9 Orang Masih Dicari
- Update Kecelakaan Truk di Sungai Segati, 4 Orang Ditemukan Tewas, 11 Masih Dicari
- Truk Colt Diesel Tercebur ke Sungai Segati di Pelalawan, 3 Balita Meninggal
- Kantongi Izin Fasilitas Kawasan Berikat, Perusahaan Ini Siap Menyerap Ribuan Pekerja