Kemnaker Dorong Balai Latihan Kerja Cetak CPMI Berkompeten dan Bersertifikat

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menyatakan, Kemnaker terus mendorong balai latihan kerja (BLK) supaya calon pekerja migran Indonesia (CPMI) memiliki kompetensi dan tersertifikasi agar siap bekerja.
"Kami melalui Kementerian Ketenagakerjaan mendorong BLK kami untuk menyiapkan workshop-workshop bagi CPMI," ucap Menaker Ida.
Menaker menyampaikan hal tersebut pada rapat kerja dengan Komisi IX DPR RI di Gedung Nusantara I lantai 1 DPR RI, Jakarta, Senin (24/1).
Menurut dia, workshop merupakan salah satu pendukung program lompatan Kemnaker.
Yaitu, pengembangan pasar kerja luar negeri. Tujuannya, memperluas negara penempatan PMI dan masifikasi pengisian jabatan pada sektor-sektor formal.
''Kami tidak akan memberangkatkan PMI ke luar negeri kecuali PMI yang memiliki kompetensi dan bersertifikat," ucapnya.
Ida juga mengatakan, pihaknya mendorong pemerintah daerah agar memiliki perhatian terhadap kompetensi CPMI.
Sebab, peningkatan kompetisi CPMI tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah pusat, tetapi juga daerah. Peningkatan kompetensi merupakan bentuk pelindungan terhadap CPMI.
Kemnaker terus mendorong balai latihan kerja supaya calon pekerja migran Indonesia memiliki kompetensi dan tersertifikasi agar siap bekerja
- Mbak Puan Sentil Israel soal Serangan di Palestina
- Bamsoet Prihatin Muruah Pengadilan Rusak Akibat Rentetan Kasus Melibatkan Hakim
- Sarmuji: Golkar Pastikan Hadir Jika Pemerintah Ajak Diskusi Soal RUU Perampasan Aset
- Prabowo Ingin Hapus Kuota Impor, Riyono Komisi IV: Demi Memberikan Ruang Keadilan
- Hakim Terseret Kasus Suap, Legislator Minta MA Membenahi Sistem Promosi Jabatan
- Eksistensi Suap Hakim, Mafia Hukum dan Peradilan di Indonesia: Penyakit Kronik dan Upaya Penanggulangannya