Kemnaker Gelar Pelatihan untuk Pastikan Warga Setempat Terserap KITB
jpnn.com, BATANG - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) terus berupaya agar warga di sekitar Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) dapat terserap industri yang ada.
Salah satu upaya ini dilakukan dengan menggelar pelatihan vokasi bagi warga setempat.
Staf Khusus Menaker, Caswiyono Rusydie Cw mengatakan pelatihan ini dilakukan untuk meningkatkan kompetensi warga lokal, khususnya warga desa-desa penyangga agar dapat bekerja di kawasan Industri.
"Pelatihan ini kami prioritaskan untuk warga desa penyangga dan akan dilanjutkan desa-desa lainnya di sekitar kawasan," katanya.
Caswiyono mengatakan, bentuk pelatihan tersebut di antaranya adalah Pelatihan Operator Garmen yang dipersiapkan untuk penyediaan tenaga kerja PT Yi Kwan, perusahaan industri alas kaki yang akan mulai beroperasi pada akhir tahun ini.
Pelatihan ini dilaksanakan di bawah naungan Kemnaker melalui Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Semarang.
Pelatihan tersebut menargetkan 500 orang warga lokal dan dilaksanakan secara bergelombang selama 5 bulan.
Pelatihan batch pertama diikuti oleh warga dari 4 desa penyangga utama yaitu Desa Plelen, Desa Sawangan, Desa Kedawung, dan Desa Ketanggan.
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) terus berupaya agar warga di sekitar Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) dapat terserap industri yang ada.
- Begini Cara BNI Memberdayakan Pekerja Migran Indonesia di Hong Kong
- Ruang Amal Indonesia dan ZIS Indosat Segera Buka Program Amal Vokasi di KITB
- Mau Bekerja di Jepang? Begini Syarat yang Harus Dipenuhi
- Usia Pensiun Pekerja Indonesia Naik Menjadi 59 Tahun, Begini Penjelasan Kemnaker
- 4 Perbedaan Dokter Spesialis dan Dokter Umum
- Kemendes Harus Membatasi Penggunaan Dana Desa untuk Sosialisasi dan Pelatihan