Kemnaker Genjot Program Kesempatan Kerja di Kawasan Industri

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menyatakan pembangunan kawasan industri harus terus dilakukan untuk meningkatkan investasi.
Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Anwar Sanusi menjelaskan investasi memicu pertumbuhan ekonomi nasional.
Pada Sidang Tahunan MPR RI Tahun 2020 Presiden Joko Widodo juga menyampaikan akan mendorong pembangunan kawasan industri di berbagai daerah untuk memperluas kesempatan kerja dan pemerataan pembangunan.
"Pembangunan kawasan industri harus terus dilakukan dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional," kata Sekjen Anwar Sanusi saat membuka secara virtual Focus Group Discussion (FGD) yang bertajuk Sinergi Program Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja di Kawasan Industri, Kamis (21/10).
Anwar Sanusi mengatakan pembangunan Kawasan industri telah mendapat dukungan dari pemerintah pusat, namun tidak serta merta dapat menyelesaikan permasalahan.
Selain permasalahan lahan, perizinan, dan infrastruktur, banyak permasalahan ketenagakerjaan pada kawasan yang berkaitan dengan kompetensi tenaga kerja, perekrutan, izin Tenaga Kerja Asing (TKA), serta alih daya.
"Oleh karena itu perlu kerja sama antara Kemnaker dengan Himpunan Kawasan Industri Indonesia (HKI) dalam mendekatkan layanan ketenagakerjaan mengingat perusahaan membutuhkan banyak informasi terkait aturan ketenagakerjaan terbaru dan cara mengakses layanan ketenagakerjaan,” ucapnya.
Anwar menjelaskan Kemnaker dan HKI telah dilaksanakan penandatanganan MoU.
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menyatakan pembangunan kawasan industri harus terus dilakukan untuk meningkatkan investasi.
- Data Terbaru Modal Asing Keluar, Berikut Perinciannya
- JATMA Aswaja Tegaskan Komitmen Bangun Ekonomi Umat dan Cinta Tanah Air
- Proyeksi IMF, Indonesia Peringkat 7 PDB Terbesar Dunia pada 2025
- Catatan Utang Indonesia Terbaru, Sebegini Nilainya
- Secangkir Kopi Sambut Pengunjung di Pavindo, World Expo 2025
- Pemerintah Perlu Mengambil Langkah Konkret Untuk Mendorong Masuknya Arus Investasi Asing