Kemnaker Komitmen Tingkatkan K3 bagi Pekerja di Era Digitalisasi

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menjelaskan, era digitalisasi akan berpengaruh sangat besar terhadap perubahan jenis pekerjaan di masa depan.
Pemerintah melalui Kemnaker berkomitmen meningkatkan pelindungan bagi pekerja atau buruh di era digitalisasi.
"Perubahan tersebut tidak hanya terjadi pada jenis pekerjaan, karakter pekerjaan, maupun skill yang dibutuhkan, tetapi juga tantangan ketenagakerjaan di masa depan juga berubah,'' ujar Ida.
Karena itu, pemerintah dan seluruh stakeholder ketenagakerjaan harus terus bersiap meningkatkan pelindungan bagi pekerja atau buruh. Hal itu dikatakan Ida pada Selasa (4/1).
Guna meningkatkan pelindungan tersebut, Menaker Ida mengingatkan seluruh stakeholder untuk menjadikan aspek keselamatan dan kesehatan kerja (K3) sebagai isu penting di tengah dinamika era digitalisasi.
"Tujuannya, pekerja atau buruh memiliki pelindungan yang memadai agar terhindar dari risiko kecelakaan kerja," katanya.
Dengan adanya perubahan karakter pekerjaan, isu terkait hak pekerja atau buruh harus dikedepankan.
"Sehingga era digitalisasi yang tujuannya untuk memudahkan menjadikan segala sesuatu lebih efektif dan efisien, tidak membuat hak dan kesejahteraan para pekerja atau buruh tereduksi," ujar Ida.
Kemnaker dan stakeholder ketenagakerjaan terus meningkatkan pelindungan bagi pekerja dan buruh di era digitalisasi
- Menhut: MoU dengan Kemnaker untuk Perluas Lapangan Kerja-Pemberdayaan Petani Hutan
- Rayakan Satu Dekade, Midiatama Academy Dorong Inovasi dan Kolaborasi di Dunia K3
- Grab Indonesia Klarifikasi soal Pemberian BHR Rp 50 Ribu ke Mitra Pengemudi
- Kemnaker Evaluasi Aplikator Transportasi Daring Soal Laporan Pemberian BHR Rp 50 Ribu
- Kemnaker dan Kemendikdasmen Teken MoU Sinkronisasi Pendidikan dan Ketenagakerjaan
- Kemnaker Terus Mempercepat Klaim JHT dan JKP bagi Eks Pekerja Sritex Group