Kemnaker Sosialisasikan Penerapan Ergonomi & K3 Bagi Tenaga Kerja UMKM, Ini Tujuannya
"Ergonomi ini memiliki dampak bahaya pada kesehatan, seperti sakit punggung dan leher, gangguan pada otot dan sistem syaraf yang mempengaruhi kenyamanan bekerja selanjutnya terhadap produktivitas tenaga kerja," terang Menaker.
Adapun upaya pelaksanaan penerapan K3, yakni melaksanakan pemeriksaan kesehatan tenaga kerja, salah satunya pengujian penanggulangan penyakit tuberkulosis (TB) di tempat kerja.
TB merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian penting di dunia maupun di Indonesia, karena mudah menular dan tersebar luas di masyarakat dengan angka kesakitan dan angka kematian yang masih tinggi.
"Mengingat besar dan kompleksnya permasalahan TB di Indonesia, maka pencegahan dan penanggulangan TB harus dilakukan upaya yang komprehensif, terpadu dan berkesinambungan melalui kemitraan pemerintah, berbagai sektor swasta, termasuk UMKM serta lembaga masyarakat lainnya," paparnya. (mrk/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Ini tujuan Kemnaker menggelar sosialisasi penerapan ergonomi dan K3 bagi tenaga kerja sektor UMKM di Jakarta, Sabtu (19/8)
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- 2024, Grab Telah Menyalurkan Bantuan USD 1 Juta Kepada Mitra dan UMKM
- Menkominfo: AI Membantu UMKM di Berbagai Tahap
- Bangun Ekosistem Digital UMKM di Indonesia, Hibank & Mitra Strategis Jalin MoU
- SBM & BRI Berkolaborasi Dukung UMKM Fesyen Tingkatkan Skala Bisnis
- Sultan Mendukung Pemerintah untuk Membentuk Holding UMKM
- Tak Hanya untuk UMKM, BRIncubator Punya Misi Besar untuk Ekonomi Lokal