Kemungkinan Terburuk, COVID-19 Digunakan Sebagai Senjata Dalam Konflik Geopolitik
Minggu, 04 Juli 2021 – 19:06 WIB

Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Anis Matta. (Partai Gelora)
Karena itu, menurut dia, tidak begitu mengherankan apabila saat ini terjadi disinformasi luar biasa mengenai COVID-19.
Informasi saintifik telah bercampur dengan informasi hoaks yang begitu cepat menyebar di masyarakat.
"Misalnya tentang keburukan dan kelebihan dari tiap vaksin yang digunakan, karena ada instrumen pertarungan kepentingan global," pungkas Anis.(Antara/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Anis menyebut kemungkinan terburuk COVID-19 digunakan sebagai senjata dalam konflik geopolitik.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
BERITA TERKAIT
- HIMKI Optimistis Industri Tetap Bertumbuh di Tengah Perubahan Geopolitik Dunia
- Soal Lagu Bayar Bayar Bayar, GPA Ungkit Peran Polisi Saat Banjir & Penanganan Covid-19
- Anis Matta: Partai Gelora Akan Menjelma Jadi Rumah Bagi Seluruh Rakyat Indonesia
- Besok, Partai Gelora Gelar Pelantikan Pengurus DPP dan DPW Periode 2024-2029
- Prabowo: Saya Sangat Gembira Perekonomian Kita Terkendali
- Isu COVID & Lab Wuhan Mencuat Lagi, China Gercep Membela Diri